Ridwan Kamil: Jasad Eril Utuh, Membeku karena Sungai Aare Dingin
Jasad Emmeril Khan Mumtadz masih utuh dan mengeluarkan wangi daun eucalyptus. Seperti itu kesaksian Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat melihat langsung jasad putranya di Insel Hospital, Swiss, Jumat 10 Juni 2022 waktu Indonesia.
Salah satu penyebabnya adalah kondisi air di Sungai Aare. Sebagai informasi, Swiss masih musim dingin. Kondisi Sungai Aare deras karena salju mencair.
"Penjelasan alamiah kenapa jasadnya masih utuh: Sungai Aare yang sedingin kulkas dan minim fauna, membuat jasadnya terjaga setelah membeku sehingga tetap utuh lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari," tulis Ridwan Kamil di akun Instagram pribadinya, @ridwankamil, Jumat 10 Juni 2022.
Eril, sapaan akrabnya, hilang terseret arus Sungai Aare selama 14 hari. Jasadnya ditemukan di Bendungan Engehalde atau sejauh 5 km dari lokasi awal terseret di Sungai Aare.
"Alhamdulillah, akhirnya Allah Ta’ala memberikan kesempatan saya untuk kembali memeluk, membelai, dan memandikan anak saya sesuai syariat Islam, juga mengadzankan dengan sempurna di telinganya persis seperti saat Eril lahir," ujar Ridwan Kamil.
Kondisi jasad Emmeril Khan Mumtadz saat ditemukan masih lengkap dan jenazah dalam keadaan wangi seperti daun eucalyptus seperti keajaiban yang diberikan sang pencipta.
"Masya Allah. Walau sudah lewat 14 hari, jasadnya masih utuh lengkap tidak kurang satu apa pun, wajah rapih menengok ke kanan dan saya bersaksi, jasad Eril wangi seperti wangi daun eucalyptus. Sungguh mukjizat yang kecil yang sangat kami syukuri," sambung pria yang akrab disapa Kang Emil ini.
Ia kembali memanjatkan rasa syukur kepada sang maha pelindung yang telah menyelamatkan jasad anaknya yang masih utuh. "Maha Besar Allah, atas izin-Mu, selama 14 hari sungai Aare benar-benar melindungi dan mensucikan jasadnya dari marabahaya," ucapnya.
"Hai Eril, saatnya kamu pulang ke Tanah Air, untuk menghaturkan terima kasih kepada jutaan yang mendoakanmu," tutup Kang Emil.
Advertisement