Ricuh, PSSI Jatim Denda AFA Syailendra dan Persekap Pasuruan
Panitia Disiplin (Pandis) Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Jawa Timur gerak cepat menyikapi kericuhan yang terjadi pada pertandingan Liga 3 Jatim antara AFA Syailendra melawan Persekap Pasuruan di Stadion Untung Suropati, Pasuruan, Minggu 14 November 2021.
Hasilnya, pandis yang beraggotakan Mustofa Abidin selaku Ketua Pandis PSSI Jatim, lalu Muhammad Agus Muslim selaku wakil ketua pandis, dan Harry Surahman selaku anggota menjatuhkan sanksi tegas kepada Kapten AFA Syailendra, Ilham Wibisono berupa larangan dua kali bertanding dan denda Rp5 juta.
Bukan itu saja, kedua tim AFA Syailendra dan Persekap Kota Pasuruan juga mendapatkan hukuman berupa denda, masing-masing Rp10 juta. Pandis PSSI Jatim juga memberikan sanksi denda bagi panitia pelaksana pertandingan sebesar Rp20 juta karena gagal menjalankan tanggungjawabnya untuk menjaga ketertiban dan keamanan pada pertandingan tersebut.
"Berdasarkan bukti yang kami miliki, kami harus menjatuhkan sanksi bagi semua pihak yang bersalah atas kejadian di pertandingan antara AFA Syailendra dan Persekap. Sanksi ini sebagai upaya pembinaan dan memberikan efek jera bagi mereka yang melanggar peraturan," kata Mustofa Abidin, Ketua Panitia Disiplin PSSI Jatim.
Seperti diketahui, pertandingan tersebut diwarnai dengan kericuhan antar pemain pada laga sesaat setelah laga usai. Diawali pemukulan yang dilakukan Kapten AFA Syailendra, Ilham Wibisono terhadap pemain Persekap.
Perkelahian yang lebih besar pun pecah saat pemain cadangan dan ofisial kedua tim berhamburan ke dalam lapangan dan terlibat aksi saling pukul.
Advertisement