Richard Carapaz Menggunakan Pinarello Dogma Baru (F14?)
Setelah beberapa minggu lalu, Fausto Pinarello mendatangi markas tim Ineos-Grenadiers di Giro d’Italia saat rest day menggunakan sepeda (yang disinyalir), Pinarello Dogma baru disc brake, kini giliran Richard Carapaz menggunakannya.
Pembalap Ineos-Grenadiers asal Kolombia ini tampil di Tour de Suisse menggunakan Dogma baru ini. Sebenarnya minggu lalu sudah tertangkap kamera Carapaz menggunakannya saat latihan. Dan diupload oleh instagram Pinarello. Tetapi tak lama kemudian langsung dihapus.
Balapan Tour de Suisse ini dijadikan ajang untuk latihan dan pembentukan kerjasama tim untuk menghadapi grand tour, Tour de France yang akan digelar akhir bulan Juni ini.
Pembeda paling utama dengan F12 adalah bagian seatstay. Demi mengutamakan aerodinamika dan mengakomodasi ukuran ban lebih lebar.
Selain itu, downtube juga dibentuk ulang. Di bagian bottlecage ada cekungan yang berbeda dengan F12. Di frame Dogma baru ini, downtube menurun di tempat bottle cage lantas menaik lagi dan lurus ke bottom bracket. Besar kemungkinan untuk meningkatkan stiffness (kekakuan) bagian bottom bracket.
Sedangkan di frame Dogma F12 yang dirilis tahun 2019 itu, setelah bottle cage, tidak menaik melainkan menurun dan mengecil hingga ke bottom bracket.
Carapaz menggunakan Dogma baru dengan sistem pengereman rim brake, sedangkan Fausto Pinarello menggunakan disc brake. Memang tim balap Ineos-Grenadiers tetap bertahan dengan sistem pengereman rim brake. Tapi nampaknya Dogma baru ini akan hadir dengan dua pilihan sistem pengereman.
Besar kemungkinan Dogma baru (yang diyakini akan bernama Dogma F14) ini akan dirilis di Tour de France yang akan dimulai di kota Brest tanggal 26 Juni.