Rezeki Lancar Solusi Segala Kesulitan, Tuntunan Rasulullah yang Dahsyat

Istighfar dan taubat merupakan jalan utama pembuka pintu rezeki. Termasuk di antara kesulitan dalam hidup.

Allah ﷻ berfirman :

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا

Maka aku berkata (kepada mereka), mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun. (Surat Nuh, Ayat 10)

وَيَا قَوْمِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَىٰ قُوَّتِكُمْ وَلَا تَتَوَلَّوْا مُجْرِمِينَ

Dan (Hud berkata), Wahai kaumku, mohonlah ampunan kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepadaNya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras, Dia akan menambahkan kekuatan di atas kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling menjadi orang yang berdosa. (Surat Hud, Ayat 52)

وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا

Dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu. (Surat Nuh, Ayat 12)

Perbanyaklah bertaubat dan beristighfar hari ini dan setiap hari, agar Allah hilangkan segala kesulitan dan permasalahan kita, termasuk rezeki-rezeki kita.

MEMBACA SURAH AL-IKHLAS

Rasulullah ﷺ bersabda : Siapa yang membaca Qul huwallahu ahad sampai akhir (Surah Al-Ikhlas) sebanyak 10×, maka akan dibangunkan baginya rumah di surga.(Hadits Riwayat Ahmad)

BERSHOLAWAT kepada baginda RASULULLAH ﷺ, Allah akan memberi 10× salam kepada kita, dirahmati kehidupan kita, dipermudah urusan kerja dan sebagainya.

Barangsiapa yang bersholawat ke atasku sekali, niscaya Allah akan turunkan rahmat ke atasnya 10× lipat. (Hadits Riwayat Muslim)

‎*اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ*

Bersholawat 30× atau shalawat pendek bisa sampai 100×

ASTAGHFIRULLAH HAL 'ADZIM 100×, Allah akan memberikan kegembiraan, kelapangan dan memberi rezeki dari arah yang kita tidak disangka-sangka.

Muhammad ﷺ bersabda :

Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, kelapangan bagi setiap kesempitannya dan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.(Hadis Riwayat Abu Daud, Ibnu Majah dan Ahmad)

BERTANYA KABAR KELUARGA

Bertanya kabar keluarga atau silaturrahim, hanya perlu beberapa detik saja bertanya kabar keluarga dengan satu pesan WA untuk mengetahui keadaan keluarga tersayang, ini juga sudah sebagai menyambung tali silaturahim

Sabda Nabi Muhammad ﷺ :

Barangsiapa yang suka diluaskan rezekinya dan ditangguhkan kematiannya, hendaklah ia menyambung silaturrohim. (Hadis Riwayat Bukhari)

Subhanallah wa bihamdihi

subhanallah hil adzim

diucapkan 100× dalam sehari, maka dosa kita akan dihapuskan, meskipun sebanyak buih di lautan Subhanallah.. Aamiin Allahuma Aamiin.

Laa hawla wa laa quwwata illa billah.

Nabi Muhammad ﷺ bersabda : Wahai ‘Abdullah bin Qois, katakanlah, : Laa hawla wa laa quwwata illa billah' karena ia merupakan simpanan pahala berharga di syurga.

(Hadis Riwayat Bukhari).

Mendoakan oranglain untuk siapa saja. Ya untuk siapa saja, Inshaa Allaah,, Allah juga akan memberikan doā yang sama buat kita

Rasulullah ﷺ bersabda :

Barangsiapa yang mendoàkan mukmin lelaki ataupun perempuan, niscaya Allah akan memberi pahala kebaikan dari setiap mukmin lelaki dan perempuan yang didoakannya.

(Hadis Riwayat al-Thabarani).

Doa yang dikabulkan Allah Ta'ala dimulai dengan mengagungkan nama-Nya kemudian Bershalawat Nabi Shallahu alaihi wasallam (SAW).

Sebelum berdoa pujilah Allah dengan namanya yang Husna, kemudian Bershalawat kepada Rasulullah ﷺ. maka doa anda mudah dikabulkan

Doa Umar radhiyallahu ‘anhu mengatakan ;

Sesungguhnya doa itu diam antara langit dan bumi, tidak naik ke atas hingga engkau bershalawat pada Nabimu ﷺ (HR. Tirmidzi no. 486. Syaikh Al Albani menyatakan hadits ini hasan)

Lalu Bershalawatlah

Setiap doa itu terhalang (untuk dikabulkan oleh Allah) hingga (orang yang berdoa) bershalawat untuk Nabi.

(HR. At Thabrani dalam Al mu'jam al Ausath)

Jika salah satu di antara kalian berdoa, hendaknya ia memulai dengan memuji dan mengagungkan Allah, kemudian bershalawat kepada Nabi ﷺ. Kemudian berdoalah sesuai kehendaknya.

(HR. Ahmad, Abu Daud)

Ahmad bin Abu Al Hawra’ pernah mendengar Abu Sulaiman Ad Daroniy berkata ; _Siapa yang ingin memanjatkan hajatnya pada Allah, maka mulailah dengan bershalawat pada Nabi SAWﷺ, lalu mintalah hajatnya. Kemudian tutuplah doa tersebut dengan shalawat pada Nabi ﷺ karena shalawat pada beliau akan membuat doa tersebut maqbulah (mudah diterima)

(Jalaa-ul Afham, hal. 335 - 336)

Dari Zirr, dari ‘Abdullah, ia berkata ;

كُنْتُ أُصَلِّى وَالنَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ مَعَهُ فَلَمَّا جَلَسْتُ بَدَأْتُ بِالثَّنَاءِ عَلَى اللَّهِ ثُمَّ الصَّلاَةِ عَلَى النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- ثُمَّ دَعَوْتُ لِنَفْسِى فَقَالَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- سَلْ تُعْطَهْ سَلْ تُعْطَهْ

Aku pernah shalat dan kala itu Abu Bakr dan ‘Umar bersama Nabi ﷺ. Ketika aku duduk, aku memulai doaku dengan memuji Allah, lalu bershalawat pada Nabi ﷺ, kemudian aku berdoa untuk diriku sendiri. Nabi ﷺ pun bersabda, Mintalah, engkau akan diberi. Mintalah, engkau akan diberi.

(HR. Tirmidzi no.593. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan).

Lafazh bacaan shكَمَalawat yang paling ringkas yang sesuai dalil² yang shahih adalah :

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma shallii wa sallim ‘alaa nabiyyinaa Muhammad.

Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi kami Muhammad.

(HR. At-Thabrani melalui dua isnad, keduanya baik. Lihat Majma’ Az-Zawaid 10/120 dan Shahih At- Targhib wat Tarhib 1/273)

Yang panjang seperti ini :

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Allahumma sholli 'ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala Ibrahim wa'ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid. Allahumma barik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama barokta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid.

*Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi shalawat kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Muhammad dan kerabatnya karena engkau memberi keberkahan kepada Ibrahim dan kerabatnya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia* (HR Bukhari 3370)