Resmikan Pusat Observasi, Presiden Suriah Gandeng Ulama Aswaja
Presiden Suriah Dr. Bashar al-Assad bergandengan tangan bersama para Mufti dan Ulama' Moderat Suriah. Di bawahi Kementerian Wakaf/Agama Suriah, Dr. Bashar al-Assad meresmikan Institusi : "Markaz As-Syaam Al-Islamy Ad-dauly" atau "Internasional Islamic Center Syam", Rabu 22 Mei 2019.
Institusi yang diresmikan dan dibuka langsung pada bulan Ramadhan tahun ini, memiliki fokus utama observasi ekstremisme radikalisme dan terrorisme, pembekalan ilmu syari'at/agama yang moderat, dan ilmu bahasa arab yang mumpuni.
Selain itu, juga sebagai pusat training center untuk para imam dan dai-dai kompeten yang mengisi seluruh mihrab & mimbar agama, dan semua digembleng langsung oleh para staf ahlinya.
"Institusi yang diresmikan dan dibuka langsung pada bulan Ramadhan tahun ini, memiliki fokus utama observasi ekstremisme radikalisme dan terrorisme, pembekalan ilmu syari'at/agama yang moderat, dan ilmu bahasa arab yang mumpuni."
Beberapa ulama besar Ahlussunnah wal Jama'ah yang nampak ddalam pertemuan itu adalah Dr. Taufiq al-Buthi dengan kopyah warna hitam khas kopiah Indonesia, Syekh Dr. Badruddin Hassun (Grand Mufti Suriah), Syekh Dr. Abdul Fattah Albizm (Mufti Hanafi), Syekh Dr. Adnan Alafyuni (Mufti Syafi'i) dan (Ketua Dewan Rekonsiliasi Nasional Suriah).
Syekh Dr. Taufiq al-Buthi (Dekan Fak. Syari'ah Unv. Damaskus) + Ketua persatuan Ulama'Negeri Syam), Syekh Dr. Husamuddin Farfur (Rektor Fath Islamic University), Syekh Dr. Syarif as-sawwaf (Rektor Kaftaru University), Syekh Dr. Abdussattar As-sayyid (Menteri Agama/Wakaf), dan puluhan ulama lainnya. Dikutip dari muslimedianews.com. (adi)