Resmi Dilantik, Kompi Minta Ingat Janji Anggota DPRD Surabaya
Komunitas Milenial Peduli Indonesia (KOMPI) Kota Surabaya, mengingatkan anggota DRPD Kota Surabaya periode 2019-2024 yang baru saja dilantik, untuk tidak melupakan janji-janjinya saat kampanye Pileg 2019 lalu.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Ketua Kompi Surabaya Nico Makapedua. Menurut Nico, masyarakat Surabaya menaruh harapan besar kepada 50 wakil rakyat di DPRD Kota Surabaya. Terlebih, mereka secara resmi telah dilantik sebagai anggota dewan dua hari yang lalu.
"Saya ingin mengingatkan, agar para anggota DPRD yang baru dilantik kemarin itu tidak melupakan janji-janjinya selama kampanye," ujarnya, Senin 26 Agustus 2019.
Menurutnya, menjadi anggota dewan atau wakil rakyat adalah ladang pengabdian kepada masyarakat. Khususnya rakyat kecil. Bukan lagi menjadi ladang untuk mencari uang.
Pihaknya berharap, agar pengabdian oleh anggota DPRD itu bisa diwujudkan dalam bentuk kinerja yang maksimal. Sehingga dapat membawa perubahan Kota Surabaya ke arah yang lebih baik.
"Selamat kepada anggota dewan Surabaya yang baru. Selamat berkarya dan mengabdi kepada masyarakat Surabaya. Harus bawa Surabaya lebih baik," katanya.
Selain itu, menurut Nico, pihaknya mengharap agar legislatif dan eksekutif di Kota Surabaya, dapat bersinergi serta bermitra dengan baik dengan semua pihak, baik eksekutif, legislatif, dan rakyat Surabaya.
Dengan begitu, ia yakin, Kota Surabaya dapat berkembang dan warganya hidup sejahtera.
"Kompi mendorong DPRD Surabaya untuk bersinergi dengan Pemerintah Kota Surabaya (eksekutif) untuk membangun Surabaya lebih baik lagi," pungkas Nico.
Seperti diketahui, pada Sabtu 24 Agustus 2019, 50 calon legislatif terpilih dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya. Selain nama-nama lama yang menghiasi kursi DPRD, terdapat beberapa nama-nama baru yang akan mengabdikan diri di DRPD.
Bukan hanya nama-nama baru dari partai lama yang sudah ada seperti PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, PKS, hingga PKB. Namun juga ada partai baru yakni PSI yang juga meloloskan 4 orang kadernya menduduki kursi anggota dewan.
Advertisement