Resep Aneka Sambal Petai yang Menambah Nafsu Makan
Makan tanpa sambal sama seperti sayur tanpa garam. Sambal seolah jadi makanan wajib ketika sedang menyantap nasi hangat, lauk dan sayuran. Sambal di Indonesia memiliki banyak macam dan jenis mulai dari sambal hijau hingga sambal petai.
Siapa sangka jika petai yang biasa dijadikan menjadi teman lalapan ternyata bisa dijadikan campuran berbagai macam olahan sambal yang bisa menggugah selera, ternyata petai tak hanya bisa dijadikan sambal tetapi juga mengandung nutrisi meski memiliki bau yang kurang sedap ketika dimakan atau buang air kecil. Berikut resep pembuatan sambal dari petai yang bisa dicoba di rumah.
Morfologi dan Syarat Tumbuh Petai
Petai berbentuk pohon dengan tingginya mencapai 5-25 meter dan bercabang banyak, kulit batang berwarna coklat kemerahan- merahan, daunnya menyirip ganda, bunganya ditumbuhi benang-benang sari dan putik berwarna kuning dan berbentuk bongkol.
Petai juga memiliki jenis seperti petai gajah, yakni tanaman petai yang setiap buahnya dapat berisi petai sebanyak 15-18 biji dan panjang buahnya mencapai 25-30 cm, lalu ada jenis petai kacang, ialah tanaman petai yang setiap buahnya mengandung 10-12 biji dan panjang buahnya hanya sekitar 20 cm.
- Pertumbuhan
Lokasi yang dibutuhkan untuk menanam petai agar tumbuh baik adalah di daerah daratan rendah sampai dengan daerah pegunungan dengan ketinggian 1.500 mdpl, yang harus memiliki tanah bertektur halus dengan Ph antara 5,5 sampai 6,5, dengan tipe iklim basah dan agak basah, serta di dukung dengan lingkungan yang terbuka karena tanaman petai sangat membutuhkan sinar matahari sepanjang hari.
Kandungan Nutrisi dalam Petai
Meski memiliki bau yang khas dan menyengat, petai mengandung 90-150 kalori, juga beberapa nutrisi antara lain:
a. Protein.
b. Karbohidrat.
c. Serat.
d. Lemak.
e. Mineral, seperti kalsium, mangan, kalium, zat besi, fosfor, zinc, magnesium, dan tembaga.
f. Beberapa jenis vitamin, termasuk vitamin C, vitamin B1, dan vitamin E.
Selain itu petai juga kaya akan antioksidan, seperti polifenol, flavonoid, tanin, dan superoxide dismutase (SOD).
Manfaat Konsumsi Petai Bagi Kesehatan
Berikut adalah beberapa manfaat konsumsi petai.
1. Mengontrol gula darah
Petai mengandung antioksidan serta zat kimia beta-sitosterol dan stigmasterol yang berfungsi untuk mengontrol kadar gula darah guna mencegah penyakit diabetes dan mengurangi risiko terjadinya komplikasi diabetes.
2. Melawan radikal bebas
Dalam petai juga memiliki kadar antioksidan tinggi, yang bisa membantu menangkal dampak radikal bebas pada sel-sel tubuh.
3. Menyehatkan saluran pencernaan
Petai juga menjadi salah satu sumber serat yang baik, yang membantu memenuhi asupan serat dalam tubuh sehingga dapat terhindar dari berbagai masalah pencernaam seperti sembelit.
4. Menjaga kesehatan jantung
Selain itu, berkat kandungan serat, antioksidan, serta kalium yang ada di dalam petai, konsumsi petai juga dapat menjaga tekanan darah agar tetap stabil. Sedangkan serat dan antioksidan pada petai dapat membantu mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah jantung.
5. Mengatasi infeksi
Petai berpotensi sebagai antibakteri dan antijamur, namun data tersebut belum dapat menyimpulkan bahwa manfaat petai terbukti efektif dan aman digunakan sebagai obat untuk mengatasi infeksi.
Penyebab Bau dan Cara Menghilangkannya
Petai memiliki bau yang menyengat dan sebagian orang ada yang tidak menyukai baunya, hal tersebut karena dalam petai ada kandungan asam amino yang didominasi yang mengandung unsur sulfur (s), dan ketika terdegradasi akan menjadi komponen yang lebih kecil, asam amino itu akan menghasilkan satu gas H2S (Hidrogen sulfida) yang terkenal sangat bau. Namun, bau yang menyengat dalam petai tersebut dapat dihilangkan. Caranya ialah mengunyah beras, mengunyah bubuk kopi, dan konsusmsi mentimun.
Efek Negatif Konsumsi Petai
Meski rasanya lezat dan memiliki banyak manfaat, petai sebaiknya tidak dimakan berlebihan dalam satu waktu, karena petai mengandung asam amino yang cukup tinggi, yang juga akan memicu meningkatnya risiko terhadap gangguan pada ginjal, sedangkan bagi seseorang yang memiliki riwayat asam urat, petai juga tidak boleh dikonsumsi berlebihan karena akan menimbulkan efek kadar asam urat dalam darah semakin tinggi.
Resep Sambal dari Olahan Petai
1. Sambal Bajak Petai
A. Bahan:
1. 20 cabai rawit/sesuai selera
2. 5 cabai keriting
3. 2 genggam pete potong kecil
4. 5 tomat ukuran besar potong kecil-kecil
5. 7 butir bawang merah
6. 3 siung bawang putih
7. 1 sdt terasi
8. 1 sdt kaldu jamur
9. 1/2 sdt garam
10. 1 sdt gula merah serut
11. 1 sdt gula pasir
12. Minyak untuk menumis
B. Cara membuat:
1. Rebus cabai rawit dan cabai kriting sebentar saja, lalu haluskan (ulek) bersama bawnag merah, bawang putih dan terasi, lalu tumis sampai harum
2. Masukkan potongan tomat diamkan hingga mengeluarkan air
3. Masukkan pete, gula pasir, gula merah, kaldu dan garam lalu tumis sampai matang (tanda matang air tomat mengering dan sambal tidak menyatu dengan minyak), koreksi rasa, angkat dan hidangkan dengan lauk kesukaan.
2. Terong Sambal Petai Teri
A. Bahan:
1. 3 butir terong ungu
2. Segenggam teri cuci bersih goreng, sisihkan
3. 2 papan pete, kupas
4. Garam, gula pasir secukupnya
5. Minyak goring untuk menumis
B. Bumbu ulek:
1. 10 buah cabai merah
2. 8 butir bawang merah
3. 1 buah tomat merah
C. Cara membuat:
1. Cuci bersih terong, belah 2 sampai putus lalu goreng, sisihkan
2. Tumis bumbu ulek hingga harum dan mateng, lalu masukkan pete bumbui dengan garam dan gula pasir, aduk rata cicipi rasanya
3. Tata terong dipiring saji, lalu siram dengan tumisan bumbu lalu taburi dengan teri goreng
4. Sajikan dengan nasi panas.
3. Sambal Goreng Petai Udang
A. Bahan:
1. 1/4 kg udang (kupas dan bersihkan)
2. 4 papan pete
B. Bumbu halus:
1. 10 butir bawang merah
2. 4 buah cabai rawit
3. 10 buah cabai merah besar
4. 1 buah tomat
5. Air asam jawa
C. Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus dengan 5 sdm minyak goreng sampai minyak pecah, kurang lebih 5 menit
2. Masukan udang dan pete, beri garam dan kaldu bubuk
3. Beri air 5 sdm, masak dengan api kecil sampai air susut
4. Koreksi rasa dan sajikan.
4. Cumi Asin Petai
A. Bahan:
1. 100 gr cumi asin
2. 4 potong tempe, iris kecil
3. 5 butir bawang merah
4. 5 siung bawang putih
5. 8 buah cabe rawit hijau
6. 10 buah cabai rawit merah
7. Garam secukupnya
8. Penyedap rasa secukupnya
9. Minyak goreng secukupnya
10. Air secukupnya
11. 7 butir petai, iris-iris
B. Cara membuat:
1. Cuci bersih cumi yang sudah disiapkan, kemudian potong kecil-kecil sesuai selera.
2. Panaskan minyak di wajan lalu tumis bawang merah, bawang putith, cabai rawit, pete, dan tempe. Jika minyak sudah agak harum, masukkan cumi dan tambahkan sedikit air.
3. Tumis hingga merata tambahkan garam dan penyedap rasa. Selanjutnya cek rasa, jika sudah sempurna, angkat dan pindahkan ke mangkuk hias dan masakan siap dihidangkan.
4. Lebih nikmat jika disandingkan dengan nasi hangat.
5. Sambal Petai Ceria
A. Bahan:
1. 2 papan pete
2. Ikan asin goreng secukupnya
3. 10 butir bawang merah iris tebal
4. 3 siung bawang putih iris tipis
5. 15 buah cabai rawit iris
6. 1 ikat daun kucai iris kasar
7. 2 buah tomat iris
8. Garam secukupnya
9. Gula secukupnya
10. Minyak untuk menumis
B. Cara membuat:
1. Panaskan minyak, masukkan semua bahan, tambahkan garam dan gula, masak kira-kira 15 menit, sambil sesekali di aduk
2. Gunakan api kecil saat memasak supaya tidak gosong
3. Koreksi rasa dan sajikan.
6. Sambal Petai Bawang
A. Bahan:
1. 1 papan pete
2. 150 gr cabai rawit merah mix cabai merah
3. 50 gram bawang merah
4. Minyak sayur secukupnya
5. Garam dan gula merah secukupnya
B. Cara Membuat:
1. Pete digoreng, sisihkan.
2. Goreng bawang dan cabai sampai matang.
3. Lalu tumbuk kasar, beri garam dan gula merah secukupnya, koreksi rasa.
7. Sambal Petai Ebi Kecombrang
A. Bahan:
1. 300 gr ebi /udang kering, rendam dan blender jangan sampai terlalu halus.
2. 100 gr pete
3. 10 cabai rawit (belah)
4. 1/2-1 bunga kecombrang (buang batang dan tulangnya, iris-iris halus)
5. Garam, gula dan kaldu penyedap secukupnya
B. Bumbu Halus:
1. 10 bawang merah
2. 8 bawang putih
3. 50 gr cabai rawit merah
4. 100 gr cabai keriting
5. Minyak untuk menumis
C. Cara membuat:
1. Tumis bumbu hingga wangi, lalu masukkan bunga kecombrang, cabai rawit potong, dan ebi, masak sekitaran 10 menit hingga agak kering.
2. Masukkan pete, garam, gula dan penyedap, masak lagi sampai pete setengah layu. Angkat dan sajikan.
Resep Makanan dari Olahan Petai
1. Nasi Goreng Petai
A. Bahan:
1. 2 porsi nasi
2. 1 batang daun bawnag, iris
3. Pete secukupnya
4. 3 rawit setan, buang bijinya, potong-potong kulitnya
5. 1 sdm ikan teri nasi, goreng
6. 1 sdm kecap asin dan 1 sdt kecap manis / sesuai selera
7. Penyedap dan garam secukupnya
8. 1-2 butir telur ayam
9. Minyak goreng/margarin secukupnya
B. Bumbu halus:
1. 5 siung bawang putih
2. 5-6 butir bawang merah
3. 7 rawit lombok
C. Cara membuat:
1. Panaskan minyak/margarine secukupnya, lalu tumis bumbu halus harum, tambahkan daun bawang dan aduk rata
2. Pinggirkan tumisan cabai, lalu tambahkan telur, aduk-aduk sampai telur matang (orak arik), lalu tambahkan nasi, aduk semua hingga rata, tambahkan pete, kecap asin, penyedap dan garam, dan sebagian ikan teri, koreksi rasa
3. Aduk dan masak sampai benar-benar semua bahan tercampur rata
4. Sajikan dan taburi dengan sisa ikan teri yang telah digoreng.
2. Bakso Petai Tauco
A. Bahan:
1. 300 gr bakso sapi
2. pete secukupnya
3. 2 sdm tauco (cuci air panas/tiriskan)
4. Garam, gula, kaldu jamur secukupnya
5. Minyak untuk menumis
B. Bumbu halus:
1. Cabai hijau secukupnya
2. Cabai rawit hijau secukupnya
3. 5 butir bawang merah
4. 3 siung bawang putih
C. Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus + tauco sampai harum
2. Masukkan bakso + pete, beri garam, gula, kaldu jamur secukupnya, aduk rata dan beri sedikit air
3. Aduk kembali dan koreksi rasa
4. Sajikan.
3. Telur Dadar Bihun Petai
A. Bahan:
1. 5 butir telur ayam kampung
2. 1/2 keping bihun rendam air sampai mengembang, potong kecil-kecul siram air panas, tiriskan
3. 1 papan pete kupas, belah-belah
4. Gula, garam dan lada bubuk secukupnya
5. Minyak goreng secukupnya
B. Bumbu iris:
1. 5 butir bawang merah
2. 1 buah cabai merah
3. 2 batang seledri
C. Cara membuat:
1. Dalam wadah pecahkan telur, tambahkan bumbu iris, garam, gula, lada bubuk kocok merata
2. Masukkan bihun tambahkan pete dan aduk rata
3. Panaskan wajan ukuran 20 cm, tuang sedikit minyak goreng, lalu dadar telur dengan api kecil sampai matang.
4. Setelah telur matang, angkat dan potong-potong sesuai selera, sajikan dengan cocolan favorit masing-masing.
Advertisement