Resah, Vettel Tak Ingin Kehilangan Tempat di Ferrari
Rencana Lewis Hamilton bergabung dengan Ferrari membuat Sebastian Vettel resah. Sebab, jika ia tak mampu bersaing dalam perburuan gelar juara dunia F1 GP di musim 2020 ini, ia akan kehilangan tempatnya di tim Kuda Jingkrak di tahun 2021.
Masa kontrak pembalap berusia 32 tahun itu akan berakhir tahun depan, sehingga Vettel musti membuktikan kepada petinggi Ferrari bila ingin masa depannya di tim itu tidak gelap.
Jelas itu tuntutan tak mudah bagi Vettel yang tak juga menemukan performa terbaiknya sejak pindah dari Red Bull pada 2015. Vettel ingin bersaing di garis depan secara teratur, setidaknya untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak. Maklum, Vettel pernah berjaya ketika masih berseragam Red Bull. Total empat kali ia menjadi juara dunia.
Balapan musim 2019 memang menjadi musim terkelam dalam perjalanan kariernya sebagai pembalap jet darat tersebut. Jangankan bersaing dengan Lewis Hamilton, dengan rekan setimnya yang lebih muda, Charles Leclerc saja, ia kalah.
"Saya ingin membuktikannya kepada diri saya sendiri, itu adalah hal yang paling berharga bagi saya," kata Vettel kepada Motorsport-Magazin.com Jerman seperti dikutip dari Express.
"Anda tidak pernah bisa membuktikannya kepada semua orang. Aku juga tidak bisa melakukan itu, itu tidak relevan bagiku.”
Pernyataan Vettel itu menegaskan bahwa ia tak mau sesumbar terlalu berlebihan sebelum menunjukkan bahwa ia mampu melakukannya. Ini juga menjadi pertanda bahwa Vettel tidak akan berharap pada rekan setimnya untuk bisa menjadi yang terbaik.
"Saya sangat menikmatinya, saya mencintai apa yang saya lakukan dan saya sangat ambisius. Saya ingin mencapai sesuatu dengan tim ini. Ini adalah motivasi saya, ini adalah tujuan saya. Saya ingin membuktikan kepada diri saya bahwa saya dapat mencapai ini."
Tak sedikit penggemar F1 yang menilai bahwa penurunan performa Vettel karena ia sudah puas dengan pencapaiannya selama di Red Bull. Namun hal itu dibantah oleh pembalap Jerman itu. Menurutnya, ia tetap seorang pembalap yang ambisius.
"Saya tidak melihatnya seperti itu. Saya tidak pernah berpikir, saya sudah memenangkan ini sebelumnya, jadi saya tidak harus menang lagi,” bantah Vettel.