Renan Silva Mabuk Tewaskan Pengendara Motor, Dipecat Palmeiras
Klub Brasil Palmeiras telah memecat bek tengahnya, Renan Victor da Silva karena ia menghadapi tuduhan mengemudi dalam keadaan mabuk dan menyebabkan tewasnya seorang pengendara motor.
Klub asal Sao Paulo itu telah mengonfirmasi pemecatan mantan pemain Timnas Brasil U-17 dengan alasan pemain itu telah menyebabkan nyawa pengendara sepeda motor melayang karena mengemudi dalam keadaan mabuk dan tanpa SIM.
Musim ini, sebetulnya Renan dipinjamkan ke Red Bull Bragantino musim ini. Tetapi Palmeiras bertindak cepat dengan mengakhiri kesepakatan ketika mereka mengetahui kabar ini.
Kecelakaan itu terjadi di kota yang sama, di negara bagian Sao Paulo. Mobil yang dikendarai Renan melintas ke jalur yang salah dan menabrak seorang pria berusia 38 tahun yang mengendarai sepeda motor hingga meregang nyawa.
Akibat insiden tersebut, Renan akan menghadapi tuduhan bersalah atas tewasnya seseorang. Meski saat ini dia dibebaskan setelah membayar jaminan hampir 50.000 dolar.
Pemain muda bertalenta ini sebetulnya bisa menghadapi tuntutan sepuluh tahun penjara karena kesalahannya ini. Pasalnya, selain tak memiliki SIM, mabuk sambil berkendara merupakan faktor yang memberatkan saat dakwaan dilakukan. Meski tidak ada niat untuk membunuh.
Pemain Muda Bertalenta
Pada tahun 2019 Renan menjadi juara dunia di level U-17 bersama Timnas Brasil. Kemudian memainkan peran dalam kemenangan Palmeiras di Copa Libertadores setelah promosi ke tim utama.
Meskipun bermain 41 kali untuk Palmeiras pada tahun 2021, pada awal musim 2022 ia dipinjamkan ke Red Bull Bragantino dalam upaya untuk mendapatkan lebih banyak menit reguler.
Sayang, gara-gara kasus ini, karier Renan terancam hancur karena ancaman hukumannya cukup berat. Bahkan jika terbukti bersalah, besar kemungkinan ia akan mendekam di balik jeruji besi dalam waktu relatif lama.
Sumber: Marca
Advertisement