Rem Blong, Bus Terpaksa Seruduk Warung di Lamongan
Bus Moedah dengan nomor polisi L 7985 UA menabrak warung makanan di Desa/Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan. Diduga bus jurusan Bojonegoro-Terminal Bungurasih, Sidoarjo ini mengalami rem blong.
Terdata, bus Moedah yang menabrak warung makanan dikemudikan Saiful Rafiji, 32, asal Dusun Losari, Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Tidak ada korban jiwa, hanya arus lalu lintas sekitar lokasi sempat terganggu.
Keterangan dihimpun Ngopibareng.id di tempat kejadian perkara (TKP) menyebutkan, diduga sang sopir sengaja menabrakkan bus ke arah warung tersebut. Bukan tanpa alasan, melainkan demi menghindari risiko yang lebih besar.
Sebab, melihat TKP terbilang sangat riskan. Karena, persis di pertigaan jalan raya Babat-Lamongan dengan jalan raya arah Sukodadi-Paciran (pantura) atau dikenal dengan nama pertigaan Sumlaran. Sehari-hari di lokasi kepadatan lalu lintas cukup tinggi.
Adapun kejadian yang berawal sekitar pukul 13.00 WIB itu ditengarai kalau bus tersebut sudah ada tanda-tanda rewel sejak dari Terminal Bojonegoro.
Menurut Fira, salah seorang penumpang yang kebetulan duduk di depan melihat kopling bus sempat macet. Dikatakan, sang sopir kelihatan kesulitan untuk mengoperasikan kopling.
"Batin saya sudah gak enak. Karena saya ada keperluan yang tidak boleh telat, saya akhirnya pasrah. Apalagi bus juga sudah mulai jalan," tuturnya.
Selama perjalanan, lancar-lancar saja. Sampai di lampu merah (pertigaan Sumlaran) bus tetap saja jalan biasa. Tapi sebenarnya, sang sopir terlihat sudah menginjak rem, tapi tidak berhasil.
Akhirnya, sopir membanting kemudinya langsung ke kiri dan menabrak warung. Untung warung sedang tutup tidak ada orang.
"Lho..lho temen Iki.. Sopirnya sempat ngomong gitu dan akhirnya menabrak warung. Untungnya tidak kencang. Alhamdulillah saya selamat tidak apa-apa," imbuh Fira, asal Bojonegoro itu.
Petugas Polsek dan anggota Satlantas Polres Lamongan segera menuju TKP. Tidak ada korban jiwa, hanya arus lalu lintas sempat terganggu.
"Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata mengatakan, diduga karena rem blong. Pengemudi bus akan diperiksa," kata anggota Satlantas Polres Lamongan Bripka Arif.