Relawan Projo Pastikan Tetap Dukung Prabowo, Siapapun Cawapresnya
Nama Gibran Rakabuming Raka masih belum dipastikan menjadi pendamping Prabowo dalam Pemilu 2024. Meski demikian, relawan pendukung Presiden Jokowi ‘Pro Jokowi’ atau Projo memastikan dukungannya pada Prabowo.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Projo, Handoko mengatakan, dukungan Projo kepada Prabowo tidak muncul tiba-tiba. Katanya, dukungan itu bermula dari Rakernas V Projo di Borobudur. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi memberikan arahan untuk mendengarkan dan menggali suara rakyat lebih dalam lagi.
“Kemudian kami menggelar Musra (Musyawarah Rakyat) di 30 provinsi dan satu di luar negeri. Dari hasil itu, memang paling besar aspirasi dari hasil Musra itu capresnya adalah Pak Prabowo,” jelasnya saat berada di Banyuwangi.
Menurutnya, dalam Musra itu sebenarnya tidak hanya menggali siapa capres yang akan didukung. Tapi ada agenda lain seperti mendefinisikan tantangan bangsa ke depan, agenda kebangsaan yang diharapkan rakyat, termasuk program-program apa yang menjadi harapan rakyat.
Dalam akhir Musra itu, barulah dicari siapa sosok Bacapres yang akan didukung Projo. Menurutnya, saat itu juga dibahas nama atau sosok Cawapres yang akan didukung Projo.
“Kemudian setelah Musra, puncaknya di 14 Mei, di Istora Senayan dan dihadiri Pak Jokowi kami sampaikan hasil itu,” terangnya.
Setelah itu, di internal Projo kemudian melakukan mekanisme organisasi dengan melakukan konfercab. Ada 15 provinsi yang menggelar konferda. Sedangkan sisanya tidak sempat melakukan konferda karena ada percepatan tahapan pendaftaran Capres yang dimajukan.
Dari hasil konferda 15 provinsi itu, seluruhnya memunculkan dukungan pada Bacapres Prabowo Subianto. Sedangkan nama bacawapresnya berbeda-beda, ada yang usulkan Ganjar Pranowo, Gibran Rakabuming Raka dan ada juga yang mengusulkan nama Mahfud MD.
“Kemarin di rakornas, diputuskan calon presiden yang kita dukung adalah Pak Prabowo Subianto,” bebernya.
Untuk bacawapres yang diajukan Projo ke Prabowo ada tiga nama. Yakni Airlangga Hartarto, Erick Thohir, dan Gibran Rakabuming Raka. Untuk penentuan nama bacawapres ini, menurutnya, Projo menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo Subianto dan koalisi Indonesia maju.
“Sehingga siapa pun cawapresnya, apakah Pak Airlangga Hartarto, Pak Erick Thohir, Mas Gibran atau di luar nama itu, tidak mempengaruhi dukungan Projo kepada Pak Prabowo,” tegasnya.
Dia menegaskan, dukungan Projo kepada Prabowo Subianto ini sudah direstui Presiden Jokowi. Dia menyebut, tidak mungkin Projo mengambil sikap politik tanpa ada restu dari Jokowi. Projo, kata dia, selalu mendengarkan apa pun arahan dari Presiden Jokowi.
“Bahkan ekstremnya, bisa saja kalau hasil dari mekanisme tadi berbeda dengan apa yang disampaikan Pak Jokowi pasti kita juga ngikut Pak Jokowi,” katanya.
Mengenai kemungkinan nama bacawapres yang akan dipilih Prabowo untuk mendampinginya pada kontestasi Pemilu 2024, Handoko mengaku hingga saat ini masih belum ada nama yang diputuskan. “Belum ada, masih dinamis,” pungkasnya.