Profesor Kustamar, Rektor ITN Malang Tutup Usia
Rektor Institut Teknologi Nasional (ITN), Malang, Jawa Timur, Profesor Kustamar wafat pada Senin 8 Februari 2021, pagi tadi. Mendiang meninggal di usia 57 tahun. Kepala Humas ITN Malang, Ariwibisono mengatakan almarhum meninggal karena penyakit yang diidapnya.
"Beliau wafat di kediamannya di daerah Sulfat, Kota Malang karena sakit. Jadi bukan karena Covid-19," katanya pada Senin 8 Februari 2021.
Namun, Ari belum mengetahui detil penyakit apa yang dialami oleh mendiang. Pastinya ujar Ari, almarhum meninggal bukan karena Covid-19. "Saya pastikan kabar itu tidak benar, jadi bukan karena Covid-19," ujarnya.
Sosok mendiang selama hidupnya dikenal sebagai pribadi akademisi yang memiliki etos kerja sangat tinggi, hal itu dikatakan oleh Walikota Malang, Sutiaji. "Beliau orang baik, tidak banyak bicara tapi banyak kerja kerja dan kerja. Beliau guru besar yang banyak memberikan kontribusi kepada kami," katanya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Wakil Rektor I ITN Malang, Yudi Limpratono yang mengenal almarhum semasa hidupnya sebagai seorang pimpinan kampus yang baik. "Beliau merupakan pimpinan sekaligus bapak. Beliau orang sabar dan baik. Semangatnya juga luar biasa," ujarnya.
Terkait meninggalnya almarhum, Yudi menambahkan jika mendiang sejak November 2020, lalu sudah sering keluar-masuk rumah sakit. Namun, ia belum tahu pasti penyakit yang diidap oleh almarhum.
"Kami seluruh civitas akademika merasa terkejut dan sangat sangat kehilangan. Sebelum meninggal beliau sudah mencapai guru besar dan merupakan kebanggaan kita bersama," katanya.