Rekom Pilwali Surabaya Belum Turun, Golkar: Umumkan di Waktu Khusus
DPD Partai Golkar Kota Surabaya masih menunggu hasil survei tahap dua yang dilakukan untuk menentukan sosok yang dirasa pantas. Yaitu mendapatkan rekomendasi DPP Golkar untuk maju dalam Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya 2024 mendatang.
Ketua DPD Golkar Surabaya Arif Fathoni menjelaskan, pengumuman sosok yang akan menerima rekomendasi dari DPP Golkar akan dilakukan dalam waktu khusus. Karena status Surabaya sebagai pintu gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN), yang terletak di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Karena Kota Surabaya ini kota khusus dan menjadi pintu gerbang IKN maka Golkar akan mengumumkan (rekomendasi) dalam waktu yang khusus dan dalam cara yang khusus, pokoknya sebelum pendaftaran resmi (ke KPU), rekomendasi sudah diberikan," ucap Toni sapaannya, Rabu 7 Agustus 2024.
Toni, menegaskan, surat tugas yang diterbitkan DPP Golkar maju dalam Pilwali Surabaya 2024 masih ditujukan untuk Walikota Surabaya petahana Eri Cahyadi seorang.
Terkait survei tahap dua yang dilakukan, Toni menjelaskan, hasilnya akan diungkapkan dalam waktu dekat. Dan hasilnya akan dijadikan sebagai fundamen bagi partai dalam menentukan sosok kompeten menahkodai Kota Pahlawan.
"Insya Allah sebentar lagi selesai dan jika mengacu dari berbagai lembaga survei kredibel, memang elektabilitasnya dan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan Mas Eri berada di atas 80 persen," paparnya.
Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini juga menerangkan, partai pimpinan Airlangga Hartanto ini memandang Pilkada serentak 2024 dalam dua pendekatan. Yaitu dengan mengusung kader sendiri atau menitipkan artikulasi perjuangan partai beringin itu kepada figur lain yang merupakan non-kader.
Toni menegaskan, sosok mantan Kepala Bappeko Surabaya itu juga dipandang senafas dengan sejumlah kebijakan Presiden Joko Widodo. Yaitu soal transformasi menuju industri hijau, dengan rencana penggunaan mobil dinas listrik di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya mulai tahun 2025 nanti.
"Mas Eri adalah salah satu figur yang menerapkan kebijakan pemerintah pusat dengan cukup baik dan itu menjadi catatan DPP juga karena Golkar berada dalam koalisi pendukung Prabowo, maka kita akan mendukung kepala daerah yang akan bersinergi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang," tegasnya.
Kehadiran sosok Eri Cahyadi dalam simulasi makan bergizi gratis di Surabaya untuk mendampingi oleh Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka juga dipandang Toni sebagai sinyal baik.
Bahwa sosok Eri Cahyadi akan menjadi mitra baik pemerintah pusat andaikata terpilih kembali sebagai Walikota Surabaya dalam pilkada mendatang.
"Itu menunjukkan bahwa Mas Eri mendukung program-program yang digagas oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran, ini merupakan wujud nyata Mas Eri kelak akan bersinergi baik dengan pemerintah pusat," pungkasnya.