Rekayasa Lalu Lintas Pembangunan Flyover JPL 64 Krian
Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo menerapkan rekayasa arus lalu lintas untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, akibat pembangunan Flyover JPL 64 Krian. Jalan Kiai Mojo dan Jalan M. Yamin menjadi titik lokasi pembangunan Flyover JPL 64 Krian. Proyek sudah mulai tahap konstruksi.
Masyarakat diimbau menghindari ruas jalan tersebut. Saat ini Jalan Kyai Mojo ditutup setengah ruas dan diberlakukan satu arah. Kendaraan yang datang dari Wonoayu diarahkan ke jalur alternatif Jalan Mpu Gandring.
Jalur alternatif yang disiapkan Dishub Sidoarjo di antaranya, bagi kendaraan yang datang dari timur bisa melewati jalur alternatif Jalan Setiabudi, Jalan Basuki Rahmat, Jalan KH Dewantara, dan Jalan Mpu Gandring.
Kemudian kendaraan yang datang dari arah utara bisa melewati jalur alternatif By Pass Krian, Jalan Mayjen Yuwono, Jalan Wahidin, Jalan KH Dewantara, kemudian Jalan Mpu Gandring. Sedangkan yang dari arah barat bisa melewati jalur alternatif Jalan Imam Bonjol, Jalan KH. Dewantara dan Jalan Mpu Gandring.
Pemasangan rambu-rambu peringatan adanya konstruksi proyek juga sudah terpasang di tiap pertigaan jalan alternatif. Rambu yang dipasang bertuliskan, ‘Dilarang Melintas, Maaf Perjalanan Anda Terganggu, Jalur Alternatif’, dan rambu lainnya sebagai penunjuk arah.