Regulasi Liga Berubah, Arema FC Pertimbangkan Tambah Pemain
Operator Liga 1 2020, PT Liga Indonesia Baru (LIB), mengubah sejumlah regulasi untuk kompetisi musim ini. Di antaranya terkait jumlah maksimal pemain dalam satu tim, yang sebelumnya berjumlah 30 menjadi maksimal 33 pemain.
Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto, mengaku pihaknya belum memutuskan apakah akan menambah jumlah skuad Arema, atau tidak. "Kalau kami masih mempertimbangkan apakah akan menambah pemain lagi atau tidak. Mungkin sembari persiapan jelang kompetisi Liga 1 bakal ada keputusan tentang hal itu," tutur mantan bek Timnas Indonesia tersebut pada Jumat 7 Februari 2020.
Sampai saat ini Arema FC memiliki 29 pemain. Terdiri dari 25 pemain lokal dan empat pemain asing.
Namun, Charis mengatakan, semua hal bisa saja terjadi jelang musim kompetisi Liga 1 2020 bergulir, bahkan menurutnya bisa saja opsi pergantian pemain diajukan oleh tim pelatih ke manajemen. "Semua bisa terjadi meski pemain sudah mengikat kontrak," terangnya.
Maka dari itu, Charis mengimbau agar semua pemain tetap serius dan meningkatkan kemampuannya baik saat latihan, laga uji coba pun saat perhelatan Piala Gubernur Jatim 2020 nanti.
"Pemain harus terus meningkatkan kemampuan agar bisa bersaing. Kalau tidak, tentu kami akan pertimbangkan lagi keberadaanya di tim saat ini," ucapnya.
Selain itu perubahan regulasi juga terkait dengan kuota tujuh pemain U-23 yang tidak wajib dipenuhi oleh klub. Saat ini Arema FC sudah memiliki tujuh pemain U-23 di skuadnya.
Ketujuh pemain tersebut yaitu, Muhammad Rafli, Andryas Francisco, Vikrian Akbar, Titan Agung, Aji Saka, Nur Diansyah dan Bagas Adi Nugroho.
Advertisement