Razia Balap Liar di Jember, Polisi Amankan 135 Sepeda Motor
Satlantas Polres Jember melakukan razia di Jalur Lintas Selatan (JLS) Kabupaten Jember. Razia yang digelar Minggu, 5 Maret 2023 pagi hingga malam hari itu, polisi berhasil mengamankan 135 sepeda motor.
Kasat Lantas Polres Jember AKP Arum Inambala mengatakan, razia tersebut berawal dari laporan masyarakat yang merasa resah. Masyarakat merasa terganggu dengan aktivitas balap liar yang sering terjadi di JLS.
Menurut warga, setiap akhir pekan, JLS menjadi lokasi bagi para pemuda berkumpul. Mereka datang mulai siang mengendarai sepeda motor knalpot brong. Pada sore hari hingga malam, para pemuda itu biasa melakukan aksi balap liar.
“Kegiatan pada hari ini kegiatan razia di Jalur Lintas Selatan. Ini merupakan tindak lanjut laporan masyarakat,” kata Arum, hari ini
Atas laporan itu, anggota Satlantas Polres Jember disiagakan di sepanjang JLS. Tak lama kemudian, mulai berdatangan pemuda dengan mengendarai sepeda motor tidak sesuai standar.
Untuk memberikan efek jera, polisi melakukan penindakan berupa tilang Setelah pengendara mendapatkan surat tilang diperbolehkan pulang. Sementara sepeda motornya diamankan.
Polisi masih tetap berada di JLS hingga malam hari. Setidaknya, dalam kegiatan razia yang digelar sejak pukul 13.00 WIB sampai malam itu ada 135 motor yang ditilang.
Sebanyak 135 motor tersebut kemudian diangkat menggunakan kendaraan truk ke Kantor Satlantas Polres Jember. Para pemiliknya bisa mengambil kembali kendaraanya mulai hari ini, Senin, 06 Maret 2023 dengan didampingi orang tua.
“Kendaraan yang diamankan ada 135 motor. Ada yang kenalpot brong, bahkan ada beberapa ditilang saat melakukan persiapan balap liar,” tambah Arum.
Selain membawa bukti dokumen kepemilikan motor tersebut, para orang tua turut dihadirkan agar mereka mengetahui kelakukan putranya. Sebab, saat pemberian edukasi kepada pelaku pembalap liar sebelumnya, mereka melakukan aksi balap liar tanpa sepengetahuan orang tua.
Sebelum akhirnya motor dibawa pulang kembali, para pemilik diwajibkan mengganti onderdil ke standar SNI, mulai dari knalpot hingga onderdil lainnya.
“Untuk (motor yang pakai) knalpot brong. Pemilik nanti kita minta untuk mengembalikan ke kondisi standar nantinya,” lanjut Arum.
Agar JLS benar-benar steril dari aksi balap liar, polisi akan melakukan patroli rutin di lokasi. Selain itu, berkoordinasi dengan Forum Koordinasi Kecamatan, termasuk masing-masing polsek jajaran.
“Kami akan keliling sekolah, untuk memberikan edukasi juga kepada orang tua untuk lebih memperhatikan kondisi kendaraan motor anak-anaknya,” pungkas Arum.
Advertisement