Rayyanza Lahap Makan Ikan Lele, Ini Manfaat dan kandungannya
Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung tampak begitu lahap menyantap ikan lele goreng. Adik Rafathar Malik Ahmad itu menyantap ikan lele goreng yang disajikan bersama nasi putih.
Suster Rini yang bertugas mengasuh Rayyanza sengaja membuat campuran nasi dan ikan lele dalam bentuk bola-bola, sehingga mudah dimakan oleh Rayyanza pakai tangan tanpa disuapi.
"Masya Allah tabarakallah apapun makanan yang sangat merakyat yang penting bersyukur jadi semuanya akan terasa nikmat," tulisnya dalam keterangan video.
Postingan tersebut langsung mendapatkan perhatian banyak netizen. Sebelumnya, balita 1,5 tahun ini terlihat menikmati ikan shishamo, ikan telur asal Jepang dengan lahap.
Unggahan video tersebut langsung ramai dikomentari netizen. Banyak yang kaget kalau putra Raffi Ahmad dan Nagita Slavina (Gigi) ini juga makan lele goreng.
"Anak pinter makan nya lahap gak pilih pilih..," tulis @bromeli****.
"Masya Allah.....Rayyanza, makannya lahap banget, meskipun anak sultan makannya mah sama aja dengan kita kebanyakan," komentar @niraniara****.
"Anak sultan mam lele, bisa2 harga lele naik ini," ungkap @lelele****.
"Abis ini pada rame2 ngikutin adek makan lele goreng," ujar @orchxxxxxx.
"Kemaren ikan shishamo langsung viral dimakan adek, akankah berlaku sama dengan ikan lele?," tanya @fitrxxxxxx.
"Bentar lagi ada yang bikin konten kandungan gizi ikan lele yang dimakan Rayyanza," kata @indaxxxxx.
"Gw yakin harga lele di pasaran langsung naik," ucap @nopaxxxxx.
Ikan Lele Tinggi Protein dan Bisa Cegah Stunting
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo menyebut, ikan lele merupakan salah satu sumber protein untuk mencegah stunting.
"Mindset masyarakat soal makanan masih salah. Mereka masih sering menganggap bahwa daging yang mahal, ikan yang mahal lebih baik dari ikan yang murah," terangnya.
"Ikan lele saja jauh lebih baik daripada daging sapi yang harganya Rp120 ribu (per kilogram). Ikan lele Rp 14-18 ribu lebih baik untuk ibu hamil dan balita," dia menambahkan.
Manfaat Ikan Lele
Menu ikan memang sangat bagus untuk anak-anak berusia balita. Terutama mereka yang berusia di bawah tiga tahun, di mana otaknya sedang berkembang sangat pesat.
Ikan yang satu ini kaya nutrisi penting selain protein hewani yang dibutuhkan tubuh, mulai dari omega-3 hingga vitamin 12. Kandungan omega-3 pada ikan lele penting bagi otak. Asam lemak omega-3 pada ikan lele dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Perlu diwaspadai, bayi merupakan kelompok yang rentan terhadap defisiensi B12. Maka dari itu, ikan lele direkomendasikan sebagai menu MPASI bayi untuk membantu menyeimbangkan kekurangan nutrisi lainnya.
Rendah Merkuri
Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat bahkan menyebut ikan lele dapat dikonsumsi karena rendah merkuri. Selain ikan lele, salmon, tuna, pollock, dan udang contoh sumber protein rendah merkuri dan sehat.
Merkuri diketahui mudah menumpuk di dalam tubuh dan dapat menyebabkan neurotoksisitas dan gangguan perkembangan pada anak-anak. Jika ikan laut memiliki konsentrasi merkuri yang lebih banyak, maka tidak dengan ikan lele.
Menurut penelitian FDA, ikan lele hanya mengandung 0,024 PPM. Rata-rata kandungan merkuri pada Ikan lele bahkan lebih sedikit, dibandingkan pilihan ikan populer rendah merkuri seperti ikan makarel.
Nah, itulah manfaat Ikan lele, atau bisa juga konsumsi ikan kembung, dan ikan mujair yang harganya cukup terjangkau. Gizinya tak kalah dengan salmon atau tuna impor. Ikan dapat dijadikan alternatif sehat kala harga telur terus merangkak naik. Selain itu, tidak ada salahnya mengganti sumber protein agar tidak bosan.