Di Ponorogo, Ratusan Knalpot Brong Disulap Jadi Patung Reog Ikonik
Sebanyak 518 unit Knalpot brong hasil sitaan oleh Polres Ponorogo, kini dimanfaatkan menjadi sebuah karya seni yang ikonik yakni patung reog. Patung ini sebagai penanda dan pengingat kepada masyarakat agar tertib berlalulintas.
sehingga diberi nama Ponorogo Zero Knalpot Brong yang terletak di simpang empat Mlilir, pintu masuk Ponorogo dari sisi utara yang berbatasan dengan Kabupaten Madiun.
Peresmian monumen dilakukan Senin, 13 Januari 2025 oleh Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo, didampingi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, serta Dandim 0802/Ponorogo Letkol Inf. Dwi Soerjono.
Kapolres Anton mengatakan monumen setinggi 4,5 meter dengan lebar 3 meter itu menjadi simbol perlawanan terhadap penggunaan knalpot brong yang tidak sesuai standar.
“Ini sebagai penanda bahwa Ponorogo Zero Knalpot Brong. Kita sudah melakukan berbagai upaya menekan penggunaannya, termasuk melalui penindakan” tegas AKBP Anton.
Sementara itu, Bupati Sugiri mengapresiasi langkah kreatif Polres Ponorogo yang menyulap knalpot sitaan menjadi monumen. “Penggunaan knalpot brong sangat mengganggu ketertiban masyarakat. Monumen ini menjadi pengingat agar masyarakat tidak lagi menggunakannya,” ujarnya.
Proses pengerjaan monumen hanya memakan waktu tiga hari. Selain sebagai karya seni, monumen ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi bagi masyarakat agar lebih tertib dan mematuhi aturan lalu lintas.
Polres Ponorogo sendiri terus melakukan sosialisasi, edukasi, dan penindakan terhadap pengguna knalpot brong. Harapannya, monumen ini dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan ketertiban di Ponorogo.
Advertisement