Pemkot Batu Karantina Desa Giripurno, 232 Warga Dites Covid-19
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melakukan rapid test tahap kedua di Desa Giripurno, Bumiaji, Kota Batu. Dalam rapid test tahap kedua tersebut ada 58 orang yang diperiksa.
"Hasilnya delapan orang reaktif. ada dua keluarga yang hasil rapid testnya reaktif berdasarkan kartu keluarga (KK)," terang Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, Muhammad Chori pada Selasa 26 Mei 2020.
Apabila ditotal berdasarkan rapid test tahap pertama dan kedua maka ada sebanyak 232 orang di Desa Giripurno yang sudah dilakukan rapid test. "Jumlah warga yang melakukan rapid test sebanyak 232 orang, hasilnya 32 reaktif," tutur Chori.
Sejumlah warga yang diperiksa yakni mereka yang pernah kontak erat dengan pasien konfirm positif dan pasien dalam pengawasan (PDP) serta pengepul sayur antar kota. "Bagi mereka yang yang reaktif akan dilakukan test swab pada hari ini, yakni sebanyak 46 orang," jelas Chori.
Pemkot Batu melakukan rapid test terhadap ratusan warga Desa Giripurno lantaran desa tersebut menyumbang kasus positif covid-19 terbanyak di Kota Batu. Tercatat ada empat pasien konfirm positif dari Desa Giripurno dari satu di antaranya sudah meninggal.
Atas keadaan tersebut Pemkot Batu menerapkan karantina lokal terhadap Desa Giripurno yang mulai berlaku pada 23 Mei 2020 sampai 5 Juni 2020.
"Karantina Lokal di Desa Giripurno diterapkan pada tujuh RT yaitu RT 11, RT 12, RT 13, RT 39, RT 60, RT 61 dan RT 63 mulai tanggal 23 Mei 2020 sampai dengan 5 Juni 2020," tutup Chori.
Sampai saat ini total jumlah pasien covid-19 di Kota Batu sebanyak 12 orang dengan rincian delapan orang dirawat di rumah sakit, satu orang menjalani isolasi mandiri, dua orang dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal.