Randal Kolo Muani Dikabarkan Sudah Diizinkan Pergi Oleh PSG, Angin Segar Bagi Manchester United
Sebuah laporan media di Prancis menyebutkan bahwa target transfer Mancheser United, Randal Kolo Muani, kemungkinan besar akan meninggalkan Paris Saint-Germain pada jendela transfer Januari.
Ini sejalan dengan harapan MU untuk membawa sang pemain ke Old Tarfford menyusul krisis penyerang tajam yang melanda mereka.
Hal itu tercermin jelas saat mereka tumbang 0-3 dari Bournemouth di Old Trafford, Minggu 22 Desember 2024. Pada laga pekan ke-17 Premier League itu, para penyerang Setan Merah benar-benar tak memiliki ketajaman meski memiliki sejumlah peluang.
Ketersediaan Kolo Muani tentu memberikan harapan bagi MU, yang akan kehilangan Marcus Rashford pada bursa transfer Januari. Andai gabung dengan MU, Muani akan menggantikan posisi pemain jebolan akademi MU tersebut.
Marcus Rashford sendiri telah menyatakan niatnya untuk meninggalkan Setan Merah pada Januari ini. Tampaknya, hal itu akan terjadi setelah ia tak diturunkan oleh Ruben Amorim dalam tiga pertandingan terakhir.
Penambahan stok penyerang di lini depan menjadi keharusan bagi Amorim jika mereka ingin meraih tiket ke Liga Champions musim depan. Sebab, jika mereka bertahan dengan skuat yang ada, tampaknya sulit bagi Amorim untuk meningkatkan daya saing klubnya dengan tim-tim papan atas Premier League.
Hanya saja, MU dipastikan harus bekerja ekstra keras untuk mendapatkan Kolo Muani mengingat banyak klub yang tak ingin kehilangan pemainnya di pertengahan musim.
Namun, reporter Sky Sports Florian Plettenberg melaporkan bahwa keluarnya Kolo Muani dari PSG telah disetujui, baik dengan status pinjaman atau transfer permanen.
Lini Depan Ompong
Lini depan MU bisa dibilang ompong. Catatan United dalam laman resmi Premier League menunjukkan bahwa klub itu sudah enam kali gagal mencetak gol. Lebih miris lagi, mereka baru mencatatkan 46 peluang emas di sepanjang musim ini. Hal itu menempatkan MU di urutan kesembilan untuk urusan peluang terbaik di Premier League.
Meskipun United mencetak tiga gol melawan Tottenham Hotspur pada laga perempat final Piala EFL pada 19 Desember 2024 lalu, setidaknya dua gol mereka bisa dibilang akibat kesalahan kiper Spurs, Fraser Forster.
Jika tendangan penalti tak dihitung, musim ini Setan Merah hanya mencetak 18 gol di liga, jumlah kelima paling sedikit dibandingkan tim mana pun.
Bruno Fernandes dan Rashford merupakan pencetak gol terbanyak bersama United di Premier League dengan masing-masing empat gol. Namun sangat memprihatinkan bahwa ada 30 pemain yang mencetak gol lebih banyak dari mereka di liga utama.
Sementara penyerang Rasmus Hojlund hanya mencetak dua gol, sementara Joshua Zirkzee telah mencetak gol pada tiga kesempatan di Premier League. Keduanya memang masih muda dan bisa menjadi lebih baik seiring bertambahnya jam terbang, tapi minimnya jumlah gol yang mereka hasilkan tetap mengkhawatirkan bagi klub sebesar Man United.
Maka itu, MU harus segera menemukan pemain yang bisa mereka andalkan untuk urusan membobol gawang lawan.