Waspada, 18 Kecamatan di Jombang Masuk Zona Merah Covid-19
18 kecamatan di Kabupaten Jombang masuk zona merah penyebaran Covid-19 pada hari ke-19 Ramadhan tahun ini. Satgas Penanganan Covid-19 pun mulai antisipasi kemungkinan terjadinya ledakan kasus pada lebaran nanti.
Koordinator Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jombang Budi Winarno mengatakan, tren kasus Covid-19 di Jombang fluktuatif. Namun cenderung mengalami penurunan jumlah pasien positif per hari. Pihaknya mengimbau masyarakat tetap patuh dan disiplin protokol kesehatan.
“Secara kumulatif pasien terkonfirmasi sampai dengan Jumat, 30 Aperil 2021 sebanyak 4.708 orang, sedangkan Kamis, 29 April 2021 sebelumnya 4.702 orang. Artinya ada tambahan kasus terkonfirmasi sebanyak 6 orang,” ucapnya, Sabtu 1 Mei 2021.
Tambahan enam orang terkonfirmasi positif ini berasal dari beberapa kecamatan di antaranya Peterongan, Sumobito, Megaluh, Bandar Kedungmulyo masing-masing satu orang. Kemudian ditambah Kecamatan Perak dua orang. Selain tambahan kasus positif, dua orang pasien juga dinyatakan sembuh.
“Tidak ada pasien meninggal per hari Jumat. 18 kecamatan masuk zona merah,” imbuhnya. Dari data yang dirilis Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, hanya tiga kecamatan yang nihil kasus Covid-19 yaitu Plandaan, Kudu, dan Ngusikan.