Rais Aam dan Ketua Umum PBNU Siap Hadiri Konferwil NU Jatim di Tebuireng
Pembukaan Konferensi Wilayah (Konferwil) XVII Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur, digelar malam ini, Jumat 2 Agustus 2024.
Agenda istimewa PWNU Jatim ini, dihadiri Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
Konferwil yang digelar di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, berlangsung Jumat hingga Minggu (02-04 Agustus 2024) di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.
Kampus Universitas Hasyim Asy’ari (UNHASY) sendiri mengerahkan sejumlah fasilitas untuk peserta Konferwil XVII Nahdlatul Ulama Jawa Timur.
Panitia pun merasa bersyukur telah mempersiapkan agenda kegiatan istimewa ini dengan baik.
"Ya, kami bersyukur. Setidaknya, panitia telah mempersiapkan dengan baik. Koordinasi panitia di PWNU dan lokal Jombang, sangat terjalin dengan baik," tutur H Abdul Mujib Syadzili, Sekretaris Panitia.
Disebutkan, tenda-tenda untuk venue utama. Unhasy sendiri menyiapkan 42 ruangan untuk peserta. Ruang rektorat akan disulap menjadi tempat istirahat para masyayikh.
Penjelasan Gus Kikin
Dalam Konferwil ini juga dibahas program-program dan rencana kerja lima tahun ke depan. Kemudian ada sinkronisasi program kerja, termasuk kebijakan PBNU yang perlu diadopsi dan tersampaikan menjadi program PWNU dan bersama PCNU di seluruh Jawa Timur.
Konferensi Wilayah ini melibatkan 45 pengurus cabang NU di Jatim. Penjabat (Pj) Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) di Surabaya, mengatakan sejumlah persiapan telah dilakukan panitia, termasuk menyebar undangan kepada seluruh peserta, yakni 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jatim.
“Kami mengundang semuanya. Setiap cabang yang diundang mengirimkan 10 orang. Satu orang utusan, dan sembilan orang lainnya sebagai peninjau,” katanya saat konferensi pers terkait Konferwil XVII NU Jatim di Gedung PWNU Jawa Timur di Surabaya.
InsyaAllah, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf akan memberikan pengarahan dalam pembukaan konferensi. Begitu juga Rais Am PBNU KH Miftachul Akhyar akan memberikan taushiyah pada acara pembukaan yang berlangsung Jumat 2 Agustus 2024, di lokasi tenda utama konferensi.
Pengamanan Konferwil
Soal pengamanan tak masalah. Sejak awal, panitia sudah berkomunikasi dengan PJ Bupati Jombang, Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD), bahkan dengan Polres, Polsek dan Dinas Perhubungan. Bahkan lokasi Konferwil juga sudah dikunjungi Kapolres beserta para Kanitnya, kemudian Kapolsek dan PJ Bupati bersama jajarannya.
Data dari panitia, ribuan dari santuan Banser Jombang juga siap mengawal jalannya Konferwil XVII NU Jatim. “Kami kerahkan seluruh kekuatan Banser di Jombang. Selain memburu keberkahan, harapannya Konferwil XVIII NU Jatim menjadi bagian dari tonggak kebangkitan kedua Nahdlatul Ulama,” tegas anggota Banser Jombang.
Advertisement