Raihan Medali FPTI Jatim Mandeg di Hari Ketiga Kejurnas di Solo
Setelah merebut tiga medali emas di hari pertama dan kedua Kejuaraan Nasional XVII Panjat Tebing 2018 di Kompleks Stadion Manahan, Solo, perolehan medali tim panjat tebing Jatim mandeg di hari ketiga, Jumat 30 November 2018.
Dua nomor final yang dilombakan hari ini gagal diambil oleh para atlet Jatim. Ada pun dua nomor final tersebut adalah speed WR perorangan putra dan speed WR perorangan putri.
Juara di nomor speed WR perorangan putra diraih jagoan DKI Jakarta, Aspar Jaelolo. Sementara WR perorangan putri diraih Aries Susanti asal Jateng.
Namun Jatim masih berpeluang menambah medali emas setelah meloloskan dua wakilnya Khoirul Anam dan Aan Aviansyah di final nomor boulder perorangan putra yang akan dilombakan pada Sabtu 1 Desember 2018.
Mereka akan bersaing menjadi yang terbaik dengan atlet panjat tebing Kalimantan Timur, Jamal Alhadad, Bim Sigrid (Jawa Barat), dan Danes Devrian Sandehang (Bali), serta atlet tuan rumah, M. Marsudin.
Selain di nomor itu, tim panjat tebing Jatim juga masih memiliki kans meraih gelar juara dari nomor combine putra setelah Fatchur Roji juga tampil di final yang akan berlangsung Sabtu 1 Desember 2018.
"Bukan hanya itu. Ada dua nomor lagi yang juga masih fifty-fifty dengan tim lain. Semoga kami bisa menyabet juara tiga dari empat nomor yang kami ikuti saat ini," terang Danu Kusworo, pelatih kepala sekaligus Ketua Pengprov FPTI Jatim.
Dengan hasil ini, Jateng menyalip posisi Jatim di klasemen sementara perolehan medali, dengan rincian 4 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu. Disusul Jatim dengan 3 emas, 3 perak. Di tempat ketiga ada DKI Jakarta dengan 1 emas, 1 perak. (Nas)