Pelatih Persija Nilai Dicurangi Keputusan Penalti Wasit
Pelatih Persija Jakarta Edson Tavares mengaku merasa dicurangi wasit menyusul keputusan wasit menit ke-86 yang menghadiahi Arema FC tendangan penalti akibat hands ball Ryuji Utomo. Hadiah penalti tersebut sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
"Kami bermain bagus. Kami tidak hanya melawan 11 tapi 12 pemain (plus Aremania). Tapi kami mampu unggul lebih dulu 0-1. Tapi sayang wasit tak berpihak kepada kami," ujarnya saat konferensi pers di Stadion Kanjurihan, Malang, Sabtu 23 November 2019.
Menurutnya, bola tidak menyentuh tangan Ryuji Utomo melainkan mengenai paha. "Seharusnya itu bukan handsball. Jelas bola mengenai paha bukan tangan. Kami sudah melihat siaran ulangnya. Ini keputusan yang mengecewakan bagi kami," tuturnya.
Senada dengan Tavares, Tony Sucipto, salah satu pemain Persija mengatakan, hadiah penalti untuk Arema FC tersebut harusnya tak diberikan. "Harusnya tak ada penalti. Itu bola kena paha bukan tangan," katanya.
Hasil imbang ini membuat peringkat Arema turun satu tingkat klasemen sementara Liga 1. Saat ini Arema duduk di peringka 5 dengan 42 poin hasil dari 28 pertandingan yang telah dilakoni.
Sementara itu Persija Jakarta bertahan di posisi 12 dengan 34 poin, hasil dari 28 pertandingan yang telah dilakoni.