Rahasia Terungkap, Pangeran William Pernah Positif Corona
Pandemi Covid-19 memang menghobohkan dunia. Siapa pun, tak mengenal ras, jabatan, atau siapa pun, bisa terkena virus Corona. Pangeran William ternyata pernah terkena corona atau Covid-19 pada bulan April lalu, namun hal itu dirahasiakan dari masyarakat umum dan media.
Setelah dia terinfeksi, beberapa hari setelah ayahnya, Pangeran Charles, dan Perdana Menteri, Boris Johnson, juga turut terinfeksi. Suami Kate Middleton tersebut mengatakan jika dirinya sengaja tidak memberitahukan hal ini pada publik karena tidak ingin membuat khawatir siapapun.
"Ada hal-hal penting yang terjadi dan saya tidak ingin membuat siapa pun khawatir," demikian kata Pangeran William seperti melansir The Sun pada Senin 2 November 2020.
Saat terinfeksi corona ia dirawat oleh Dokter Istana Duke of Cambridge dan mengikuti pedoman pemerintah dengan mengisolasi di rumah keluarga Anmer Hall, di Norfolk. Hanya saja, selama bulan April tersebut, ia masih dapat melakukan 14 panggilan telepon dan video call.
Selain itu, sumber yang tidak disebutkan namanya mengatakan bahwa Corona yang menyerang William juga cukup parah. Hal itu bahkan membuat fisiknya sangat melemah dan orang sekitarnya jadi khawatir.
"William terkena virus yang cukup parah, itu benar-benar membuatnya terpukul. Pada satu tahap dia berjuang untuk bernapas, jadi jelas semua orang di sekitarnya sangat panik," kata sumber.
Setelah berita tentang penyakit Boris dan Charles tersebar, dan Boris dilarikan ke rumah sakit, William kemudian khawatir bahwa semua prang akan khawatir.
"Ada lebih banyak hal penting yang terjadi di negara ini. Tapi sebagai hasil dari pengalamannya sendiri, dia benar-benar menyadari bahwa setiap orang dapat tertular penyakit mengerikan ini," ujar sumber.