Quartararto Tidak Puas Dengan Performa Yamaha YZR-M1 2022
Tes pramusim kedua dia Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB telah usai. Mesin semua motor peserta MotoGP 2022 dikunci. Tidak boleh ada perubahan hingga musim 2022 selesai.
Fabio Quartararo, pembalap tim Yamaha Motor Racing tidak puas dengan performa Yamaha YZR-M1-nya. Juara dunia MotoGP 2021 ini tidak puas dengan performa top end mesin CP4 Yamaha M1-nya.
Saat uji coba hari terakhir, Minggu, 13 Februari, Quartararo berhasil membukukan waktu 1:31,074 dan ini berada di posisi kedua empat timesheet setelah Pol Espargaro (Repsol Honda Team). Quartararo masih meragukan kemampuan motornya karena di atas kertas top end power-nya masih lebih kecil dibandingkan para pesaing di lintasan lurus.
Soal tikungan cepat, juga tidak bisa terlalu diandalkan. Karena banyak motor V4 seperti Ducati dan Aprilia sudah menemukan setingan yang pas saat speed cornering.
“Ya itulah (mesin yang dipakai saat test pramusim) yang kami miliki untuk sepanjang tahun ini. Mungkin kami dapat menemukan sesuatu, tetapi mesin ini akan menjadi basis kami. Tahun lalu kami kehilangan rata-rata 9 km/jam, dan hari ini kami kembali berada di 9 km/jam. Yang ingin saya katakan adalah kami belum mengambil langkah apa pun. Saya pikir lebih baik tidak terlalu memikirkan hal ini, fokus saja pada gaya mengemudi saya dan coba berjuang untuk hasil terbaik,” bilang Quartararo saat prescon di hari kedua.
Quartararo tidak mau fokus pada kekurangan M1-nya. Dia akan terus mencoba yang terbaik dengan mesin yang ada. Dikombinasikan dengan racing line dan gaya berkendara. Diharapkan bisa mendapatkan hasil yang maksimal dan mempertahankan gelar juaranya.
Quartararo sangat khawatir dengan Ducati. Dia mengatakan bahwa barisan Ducati sangat kompetitif. “Mereka memiliki delapan motor dan delapan pembalap cepat. Di Giannantonio sangat cepat hari ini, dan dia mengambil banyak langkah ke depan. Itu tidak akan mudah,” tutupnya.