Putri Anak Indonesia Kenalkan Budaya Tradisional ke Anak-anak
Putri Anak Indonesia Budaya 2022, Karina Aliya Afandi 12 tahun, kampaye memperkenalkan budaya tradisional kepada anak-anak. Lokasinya di museum gubug wayang di Jalan RA Kartini, Kelurahan Kauman, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Sabtu 10 Desember 2022.
Karina bakal berkeliling Indonesia mengkampanyekan budaya tradisional kepada anak-anak. Museum Gubug Wayang Mojokerto menjadi tempat pertama yang disambangi Putri Anak Indonesia Budaya, ini karena dinilai banyak unsur budaya yang harus diketahui anak-anak.
Kedatangan Karina di museum gubug wayang Mojokerto ini disambut puluhan anak-anak yang mayoritas masih duduk di bangku sekolah dasar. Didampingi tour leader, Karina bersama puluhan anak-anak mengintip koleksi yang ada di dalam gedung bekas rumah zaman dulu itu.
Mereka diajak belajar mengenal budaya tradisional di gedung tiga lantai ini. Beragam koleksi wayang dari berbagai daerah dan kebudayaan semuanya tampak tertata rapi dan diberi keterangan lengkap. Selain wayang kulit yang diketahui orang pada umumnya, ada juga koleksi wayang bambu dan golek yang didatangkan langsung dari daerah asalnya.
Karina bersama puluhan anak-anak ini nampak mendapat pelajaran baru tentang budaya tradisional di Sanggar Gubug Wayang Mojokerto ini.
"Tempat ini (Gubug wayang) banyak anak-anak yang belum tahu apa saja di dalamnya, misalnya wayang. Banyak anak seumuran Karina belum tahu, itu sebabnya Karina ingin melestarikan budaya ini. Di sini semua hal dirawat dengan baik, semua dicintai, dihargai. Sangat berharga dan harus dilestarikan anak-anak muda," kata Karina, kepada wartawan, Sabtu 10 Desember 2022.
Putri dari pasangan Leo Christian Afandi-Sherly Setiono ini menilai petingnya menjunjung tinggi budaya tradisional di Indonesia kepada anak-anak ditengah berkembangnya zaman dan teknologi yang membuat budaya tradisional jarang dilirik lagi oleh anak-anak.
"Karina mau bilang ke teman-teman, kalau permainan tradisional dan budaya Indonesia semua luar biasa, unik yang tidak dimiliki di luar negeri," ujarnya.
Oleh karena itu, Karina yang juga merupakan pelajar SMP kelas 7 di Elyon Christian School, Surabaya ini berencana untuk mengenalkan budaya permainan tradisional ke beberapa daerah di Indonesia, dimulai dari Museum Gubug Wayang Mojokerto. "Kita harus mencintai karena budaya dan permainan tradisional bisa melatih kesabaran, kesamaan bareng teman dan melatih children emotion," tegasnya.
Karina Aliya Afandi dinobatkan sebagai Puteri Anak Indonesia Budaya 2022. Gadis berusia 12 tahun asal Surabaya ini menyumbangkan juara untuk Jawa Timur di tingkat nasional setelah bersaing dengan 39 peserta lainnya dari 16 Provinsi di Indonesia.