Putra Bungsu Anji Terapi Autism Spectrum Disorder Selama Setahun
Sigra Umar Narada, anak bungsu pasangan Anji Manji dan Wina Natalia didiagnosa mengalami Autism Spectrum Disorder (ASD).
Sigra didiagnosa ASD saat baru berusia 3 tahun. Walaupun baru mengetahui jika Sigra didiagnosa ASD, tapi Wina Natalia sudah mulai melakukan terapi untuk Sigra sejak usia 2 tahun. Bahkan, terapi tidak hanya dilakukan di satu tempat.
Ada satu hal yang membuat Anji dan Wina Natalia risau, yaitu ketika Sigra sulit fokus dan tantrum. Selain itu, ada satu hal yang tidak terdeteksi oleh mereka mengenai kebiasaan tantrum Sigra, yaitu makanan.
“Ternyata makanan yang mengandung gula punya pengaruh besar. Selain itu, beberapa jenis makanan juga disarankan tidak diberikan, istilahnya, Sigra harus diet,” kata Anji.
Setelah melakukan terapi, ternyata Sigra tidak boleh makan gula, cokelat, dan lainnya. Makanan tersebut berpengaruh membuatnya tantrum, lalu dari tantrum akhirnya menyebabkan Sigra sulit fokus.
“Ternyata setelah diet, perkembangannya bagus sekali. Sekarang Sigra sudah responsif dan bisa berkata-kata cukup jelas, tinggal menjalani terapi lanjutan, baik di rumah maupun di sekolah,” ungkap Anji.
Kini, Sigra telah tunjukkan perkembangan baik pasca setahun menjalani terapi dan mulai bersekolah bersama kakaknya, Saga.
“Sigra itu istimewa. Dia diterapi satu tahun terakhir dan dimasukkan ke sekolah inklusi dan kebetulan sekolah kakaknya menerima inklusi maksudnya digabungkan dengan yang normal dan perkembangannya sangat signifikan bagus banget,” ungkap Anji.
Menunjukkan perkembangan luar biasa karena mulai berinteraksi di sekolah. Anji mengaku sangat dibantu sang istri, yang sudah yak bekerja dan memantau penuh perkembangan buah hatinya.
“Sigra udah bisa berinteraksi dengan baik udah mau ngomong udah mau mengucapkan sesuatu dan dia sudah menunjukkan emosi misalnya saat dia marah saat dia senang dan saat dia sedih. Karena mungkin masih di golden age (usia keemasan) ya jadi perkembangannya cepat banget,” pungkas Anji.