Puluhan Paskibraka di Mojokerto Jalani Vaksinasi Perdana
Menjelang peringatan hari kemerdekaan RI yang ke-76 tahun 2021, sebanyak 40 orang calon peserta Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Mojokerto pada Sabtu, 31 Juli 2021, menjalani penyuntikan vakinasi di Mapolres Mojokerto, Jalan Gajah Mada Nomor 99, Kecamatan Mojosari.
Puluhan calon peserta Paskibraka itu merupakan remaja usia 12–17 tahun yang menerima serbuan vaksinasi pertama di Mojokerto.
Satu persatu calon anggota Paskibraka mengantre di halaman Mapolres Mojokerto untuk melakukan registrasi data diri kepada petugas tenaga kesehatan dari Dokpol Polres Mojokerto dan Dinas Kesehatan setempat.
Pelaksanaan vaksinasi kepada calon Paskibraka ini disaksikan langsung oleh Forkopimda Kabupaten Mojokerto, di antaranya Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Kajari Kabupaten Mojokerto Gaos Wicaksana, dan Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Inf Beny.
Setelah dilakukan screening, calon peserta Paskibraka yang dinyatakan sehat langsung menerima suntikan dosis vaksin.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengatakan, untuk calon Paskibraka di Kabupaten Mojokerto sebanyak 40 orang yang akan mengibarkan bendera merah putih pada tanggal 17 Agustus mendatang. Sehingga mereka harus menjalani vaksinasi agar tercipta kekebalan kelompok (herd Immunity).
"Vaksinasi Paskibraka ini merupakan vaksinasi kategori pelajar usia 12-17 tahun. Kami bekerjasama dengan TNI dan pemerintah akan melakukan vaksinasi kepada pelajar di atas usia 12 tahun," kata Dony kepada wartawan, Sabtu 31 Juli 2021.
Selain itu untuk mempercepat vaksinasi, Pemerintah Kabupaten Mojokerto bersama Polres Mojokerto dan TNI Kodim 0815 Mojokerto meluncurkan mobil vaksinasi keliling yang akan beroperasi melayani vaksinasi, menjangkau masyarakat hingga ke seluruh pelosok Kabupaten Mojokerto.
"Kita juga meluncurkan mobil tracing Covid-19 yang akan memantau masyarakat yang kontak erat dengan pasien Covid-19," ujarnya.
Masyarakat yang positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) akan dilakukan perawatan di tempat isolasi terpusat yang sudah disiapkan pemerintah setempat. Sedangkan untuk pasien positif Covid-19 dengan gejala sedang akan dilakukan perawatan di Puskesmas yang ada di kecamatan masing-masing.
"Sementara untuk pasien positif Covid-19 dengan gejala berat akan dirawat di rumah sakit," terang Dony.
Capaian vaksinasi Polres Mojokerto sendiri hingga saat ini mencapai 15.820 dosis pertama dan 1.460 dosis kedua. Terciptanya herd immunity diharapkan bisa mengakhiri pandemi Corona yang terjadi sejak Maret 2020 lalu.
Advertisement