Puluhan Karyawan Kandang Ayam di Blitar Diduga Keracunan Makanan di Acara Hajatan
Sebanyak 22 karyawan kandang ayam PT Jatinom Indah di Desa Ampel Gading, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar, mengalami gejala mual dan muntah diduga setelah mengonsumsi gurami bakar yang disajikan dalam acara hajatan pada Sabtu, 28 September 2024.
Makanan tersebut disediakan oleh jasa katering Anna Kitchen dari Desa Kuningan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Gejala keracunan mulai muncul sehari setelah acara, dengan korban pertama melaporkan gejala pada Minggu, 30 September 2024.
Menurut Kepala Seksi Humas Polres Blitar Ipda Putut Kiswahyudi, gejala yang dialami para korban termasuk pusing, mual, dan perut terasa kaku. Dugaan awal keracunan makanan ini mengarah pada kontaminasi bahan kimia atau bakteri, seperti kolera, Salmonella, atau E. coli.
“Mungkin terjadi selama proses pengiriman atau penyimpanan makanan di lokasi hajatan,” ujarnya pada Selasa 1 Oktober 2024. Putut menambahkan keteranganini didapatkan dari salah satu pasien yang dirawat akibat dugaan keracunan.
Atas kasus ini, penyidik Polres Blitar masih menunggu hasil uji laboratorium dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur untuk memastikan penyebab pasti keracunan.
Selain itu, polisi juga menunggu sampel makanan dan muntahan korban telah dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Jatim untuk dianalisis lebih lanjut. Penyelidikan juga mencakup pemeriksaan saksi dan dinas terkait.
Hingga saat ini, jumlah korban keracunan makanan yang diduga berasal dari ikan gurami bakar mencapai 22 orang. Mereka telah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Boro dan Klinik Pelita Husada.
“Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk memastikan penyebab pasti keracunan, sementara para korban masih dalam penanganan tim medis,” imbuh Putut Kiswahyudi.