Pulang ke Makasar, Mahasiswi Unair Diduga Hilang Saat Naik Kapal
Beredar kabar melalui media sosial Twitter, seorang mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) hilang saat dalam perjalanan ke Makasar menggunakan kapal, pada 8 November 2022.
Dalam unggahan tersebut, mahasiswa Teknik Lingkungan Unair yang beridentitas Syahna Udyana Yasmine berangkat dari Surabaya. Akan tetapi hingga saat ini masih belum sampai di rumah.
Tak hanya itu, dalam video rekaman CCTV terlihat korban mengenakan kemeja putih dan celana cokelat. Perempuan setinggi 162 cm itu juga tampak berjalan santai keluar dari kamar kapal.
Mengenai hal itu, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Aipda Agus DP mengatakan, keluarga korban telah melaporkan kejadian tersebut.
Pelaporan tersebut, kata Agus, dilakukan setelah ibu korban mendapatkan telepon dari anaknya, pada 7 November 2022. Ketika itu, korban memberitahukan agar tidak mencarinya.
"Jadi sudah kami buatkan (laporan), tapi ibunya atau pelapornya itu ditelfon sama anaknya atau yang bersangkutan itu. Intinya (bilang) minggat. Intinya mau bunuh diri juga,” jelasnya.
Akan tetapi, sang ibu tetap melapor ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, pada 9 November 2022. Hal tersebut dilakukan karena orang tua korban merasa khawatir dengan keadaanya anaknya.
Agus mengungkapkan, ketika itu SPKT belum bisa langsung mengeluarkan laporan kepolisian. Sebab, harus ada proses penyelidikan atas peristiwa itu untuk membuktikan ada dan tidaknya tindak pidana. “Karena belum ada tanda-tanda pelanggaran hukum kriminalitas, akhirnya tetap kami buatkan tapi bukan LP. Kita buatkan surat tanda laporan orang hilang,” ujar dia.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengantarkan keluarga korban ke kantor dermaga Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Agar mereka melihat secara langsung rekaman CCTV di kapal.
"Kami tetap bantu sampai ke dermaga ngecek CCTV-nya ada enggak. Kami bantu sampai ke gapura surya kapal penumpang. Keluarganya sampai enggak ada tempat tidur, kami suruh istirahat di musala," tutupnya.
Hingga saat ini, sejumlah upaya yang dilakukan pihak terkait belum berhasil menemukan keberadaan korban yang hilang di kapal itu. Mahasiswi itu diduga memiliki permasalahan dan berkeinginan untuk keluar dari Makasar.
Advertisement