PT LIB: Akses Jalan Menuju GBT Harus Diperbaiki
PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah melakukan proses verifikasi terhadap Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), yang akan digunakan oleh Persebaya Surabaya mengarungi Liga 1 2020.
Proses verifikasi sendiri sudah dilakukan oleh tim dari PT LIB, pada Jumat 7 Februari 2020 malam.
Berdasar hasil verifikasi stadion, fasilitas yang ada di dalam stadion dinilai telah mencukupi. Seperti contoh lampu stadion yang sudah lebih dari standar minimal 800 lux dan sudah menggunakan lampu LED, kemudian lapangan yang rata dan rumputnya yang bagus, kemudian papan skor sudah digital.
Selain itu, bench pemain, ruang ganti pemain yang begitu luas dan nyaman, lalu ruang media, ruang konferensi pers dan ruang medis yang dinilai sudah mencukupi.
“Dari segi kelengkapan fasilitas cukup mumpuni, di samping menunggu rencana renovasi,” kata Somad selaku Supervisor Kompetisi PT LIB kepada ngopibareng.id.
Tak hanya nilai plusnya saja, tim penilai menilai masih ada nilai minus dari stadion yang rencananya akan digunakan sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20 musim 2021.
“Di GBT ini akses (jalan masuk) dan Mix Zone-nya yang masih kurang,” kata Somad selaku Supervisor Kompetisi PT LIB.
Akses jalan, lanjut dia, menjadi penilaian karena setiap tim yang bertanding harus datang ke stadion tepat waktu. Mengingat, suporter Bonek Mania yang selalu memadati stadion akan memberikan dampak macet di jalanan.
Sebab, kalau menggunakan bus kapasitas besar maka bus tak bisa lewat kolong jalan tol jika melalui jalan tol keluar di gerbang Romokalisari. Kecuali menggunakan bus kecil, yang bisa mengganggu kenyamanan pemain. Jika harus melewati Benowo, maka bisa terjebak kemacetan.
“Akses masuk kemudian akses pintu pemain mix zone itu pentingnya untuk kenyamanan,” jelas Somad.
Sementara itu, terkait tribun dinilai sudah mencukupi meski harus berdempetan karena belum menggunakan singel seat.
Advertisement