PT BJB Gelontor 4,5 Ton Beras di Empat Kelurahan di Kota Probolinggo

Probolinggo Kamis, 13 Maret 2025 12:10 WIB

Dirut PT BJB Yuwie Santoso mengecek 4,5 ton beras yang akan dibagikan kepada warga di empat kelurahan di Kota Probolinggo. (Foto: Ikhsan Mahmudi/Ngopibareng.id)

Di tengah naiknya harga sembako menjelang lebaran, ribuan warga di empat kelurahan di Kota Probolinggo digelontor bantuan sekitar 4,5 ton beras. Bantuan tersebut merupakan Community Social Responsibility (CSR) PT Berdikari Jaya Bersama (BJB), pabrik yang berlokasi di Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo.

Bantuan diserahkan secara simbolis di kantor Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, Kamis, 13 Maret 2025. "PT BJB memang rutin memberikan bantuan beras kepada warga sekitar pabrik saat bulan Ramadan," jelas Lurah Kedungasem, Yudo Pratomo.

Selanjutnya 4,5 ton beras diserahkan melalui ketua-ketua RT di empat kelurahan yakni, Kedungasem, Jrebeng Lor, Jrebeng Kidul, dan Sumbertaman.

Selain bantuan beras, kata Yudo, PT PJB juga memberikan CSR dalam bentuk kepedulian lingkungan berupa tanaman, sarana-prasarana olahraga, hingga rumah baca.

Sementara itu Dirut PT BJB, Yuwie Santoso mengatakan, bantuan dari perusahaannya jangan dilihat dari dari nilainya. "Bantuan ini sebagai kepedulian kami kepada warga sekitar," ujarnya.

Seperti diketahui, harga sembako seperti beras, masih lumayan mahal. Harga beras Cap Tinta misalnya, sekitar Rp 69.000/ kemasan lima kilogram (kg). Sementara beras Cap Kepompong dengan kemasan sama (lima kg) sekitar Rp 73.000.

"Yang paling murah beras SPHP (beras Bulog) kemasan lima kilogram dijual Rp 57.000," di kios-kios," ujar Ibu Mila, warga Kota Probolinggo.