Proyek Box Culvert, Warga Nginden Jangkungan Surabaya Antre Air PDAM
Warga RW I Kelurahan Nginden Jangkungan, Kecamatan Sukolilo akhirnya telah merasakan rumahnya terairi air PDAM secara normal setelah kurang lebih selama tiga minggu lamanya tidak menerima secara rutin aliran air di rumahnya masing-masing.
Rosulin, salah satu pengurus RW I Kelurahan Nginden Jangkungan mengatakan, justru warga senang dengan proyek pengerjaan gorong-gorong atau box culvert yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya sudah terealisasikan setelah bertahun-tahun lamanya.
"Warga tidak ada yang mengeluh dan memang menyadari dan berterima kasih (dengan pembangunan) karena kalau banjir ini masyaallah dan minta gorong-gorong ini tidak sebentar. Hampir 12 tahun lamanya," ungkapnya, kepada Ngopibareng.id, Sabtu 11 Mei 2024.
Dirinya pun mengakui bahwa warga RW I dapat memaklumi saat air PDAM tidak bisa diterima oleh mereka karena proyek pengerjaan box culvert yang dapat mencegah terjadinya banjir atau genangan saat musim penghujan tersebut.
"Tidak ada yang marah dan kita bisa menyampaikan dengan baik ada orang yang tanya itu disampaikan dengan baik," ucapnya.
Perempuan berusia 48 tahun ini juga menyampaikan saat air belum mengalir secara lancar di masing-masing rumah, PDAM Surya Sembada selalu sigap untuk mengantarkan truk bermuatan air bersih yang dibutuhkan oleh para warga.
"Ketika (air) sudah mati kita langsung menghubungi PDAM dan alhamdulilah gampang sekali. Setengah jam sesudah ditelepon sudah langsung datang di depan gang," ungkapnya.
Rosulin juga mengatakan saat warga mengantre air bersih yang dikirim oleh PDAM, tidak ada warga yang saling berebut ataupun saling sikut untuk merebutkan air tersebut. Seluruh warga RW I tertib mengantre dan menunggu gilirannya sambil membawa galon atau jerigennya masing-masing.
"Alhamdulilah tidak ada yang bertengkar, saya juga sudah jadi RT sebelumnya di sini selama 12 tahun. Jadi warga sudah kami beritahukan dan selalu memberikan info-info yang terbaru, khususnya terkait pengiriman air itu," ujarnya.
Walaupun proyek pengerjaan gorong-gorong tersebut menghambat aliran air PDAM serta aktivitas warga, Rosulin mewakili warga RW I Nginden Jangkungan, Sukolilo berterimakasih karena Pemerintah Kota Surabaya sudah responsif melakukan pengerjaan gorong-gorong, sekaligus memberikan bantuan air bersih secara cuma-cuma.
"Lebih baik soro ngko bakal enak, ra ono seng menggenang, ra ono banjir maneh. Insyaallah kalau ada gorong gorong tidak akan banjir lagi seperti yang lalu-lalu," pungkasnya.