Proses Transgender Gebby Vesta, Lama Urusan Ubah Data Hukum
Enam tahun bungkap mengenai statusnya sebagai transgender, Gebby Vesta akhirnya buka-bukaan soal operasi kelamin hingga keribetan mengurus identitas barunya sebagai perempuan.
Gebby Vesta mengakui telah jadi transgender sejak usia 19 tahun serta melakukan operasi di Thailand sekitar tahun 2013.
Tak sekadar mengubah kelamin, Gebby juga mengubah identitasnya secara hukum. Dari Kartu Keluarga (KK), KTP hingga paspor semua berubah.
"Saya sudah melakukan pergantian data diri, semua sudah sidang. Di mata hukum, di mata negara saya sudah sah perempuan," paparnya.
Proses yang dijalani untuk mensahkan status sebagai wanita tak mudah. Gebby Vesta harus bolak-balik ke kantor pemerintah.
"Hampir setahun karena harus ngurus sana-sini, ke Capil, sidang tiga kali," bebernya.
Gebby Vesta mengakui sejak masih kanak-kanak ia tak pernah merasa seperti laki-laki.
"Kalau bicara genetik itu, genetik perempuan aku lebih besar dari kecil. Jadi memang dari SD itu sudah terbiasa kalau hari-hari di rumah berkelakuan seperti perempuan. Aku aktif di kegiatan perempuan mulai dari nari dan nyanyi," ungkap Gebby Vesta.
Gebby Vesta yang berperilaku layaknya wanita, akhirnya memutuskan melakukan operasi.
Berbekal niat dan tekad yang bulat, Gebby Vesta terbang ke Thailand. Ia melakukan prosedur pembuangan penis serta pembuatan vagina. Untuk melakukan tindakan operasi ini Gebby melakukan serangkaian tes.
"Pas mau operasi udah ke psikologis semuanya, ternyata negatif tidak ada gangguan jiwa, kesehatam, jasmani, rohani, bikin appointment, pulang ke hotel masih mikir lagi antara takut sama yakin. Tapi akhirnya saya ikuti kata hati, saya yakin, dan besoknya langsung operasi," tambah DJ bernama asli May Debbyta ini.
Transformasinya sendiri memakan dana Rp148 juta untuk operasi kelamin dan payudara.
"Total untuk payudara 8 juta. Kalau untuk kelamin saya habis total Rp140 juta kalau gak salah. Semua di Thailand," lanjutnya.
Ada alasan tersendiri mengapa Gebby memilih operasi di Thailand. Menurutnya negara satu ini memang dikenal dengan hasil operasi kelamin yang baik. Bahkan banyak transgender dari seluruh dunia memilih Thailand sebagai tempat operasi.
"Untuk operasi kelamin itu terbaik di sana. Kayak beberapa transgender Amerika dan Eropa kalau operasi kelamin pun pasti di sana. Karena jahitan bagus dan harga murah," tutupnya.
Gebby Vesta bersyukur lingkungannya masih mendukung dan menerimanya setelah pengakuan mengejutkan itu.