Profil Ponpes Lirboyo Kediri, Kebakaran Buat Santri Sesak Napas
Kebakaran melanda salah satu rumah di kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) Lirboyo Kota Kediri, Jawa Timur, Senin 5 Agustus 2024 sekitar pukul 12.30 WIB. Beruntung, petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api. Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran.
Insiden itu sempat membuat beberapa santri mengalami sesak napas. Beruntung tak ada korban jiwa. Lantas seperti apa profil Ponpes Lirboyo yang pengasuhnya, KH Anwar Manshur terpilih sebagai Rais Syuriah PWNU Jatim masa khidmat 2024-2029?
Profil Pondok Lirboyo
Ponpes Lirboyo berada di Kelurahan Lirboyo, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Dilansir situs resminya, Lirboyo adalah nama sebuah desa yang digunakan oleh KH Abdul Karim sebagai nama pondok pesantren dan terletak di barat Sungai Brantas, di lembah Gunung Willis, Kota Kediri.
KH Abdul Karim adalah pencetus nama Ponpes Lirboyo. Ia lahir pada 1856 M di Desa Diyangan, Kawedanan, Mertoyudan, Magelang, Jawa Tengah. KH Abdul Karim adalah putra dari pasangan Kiai Abdur Rahim dan Nyai Salamah. Ia meninggal dunia pada 1954, dan dimakamkan di belakang Masjid Lirboyo.
Saat ini, salah satu pengasuh Ponpes Lirboyo menjadi Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, masa khidmat 2024-2029. Penetapan tersebut telah disahkan di Universitas K.H. Hasyim Asyari Jombang, saat sidang pleno IV Konferwil ke-18 NU Jawa Timur, Sabtu 3 Agustus 2024.
Konferwil NU Jatim 2024 ini mengusung tema "Merajut ukhuwah dan mengukuhkan jamiyah dalam pendampingan umat".