Probolinggo-Situbondo Ditutup, Ada Perbaikan Jembatan
Anda yang hendak bepergian melintasi jalur pantai utara (pantura) Probolinggo-Situbondo, Kamis-Jumat, 13-14 Desember 2018 sebaiknya kembali mempertimbangkan kemungkinan macet panjang.
Soalnya, pada dua hari itu, arus lalulintas yang melintasi Jembatan Randumerak, di Desa Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo ditutup total karena ada pemasangan lima batang bentang (girder) jembatan.
"Awalnya dijadwalkan Rabu-Kamis, 12-13 Desember 2018, arus lalulintas di Jembatan Randumerak ditutup total tetapi kami undurkan karena crane yang akan digunakan memasang lima bentang girder rusak," ujar PPK Balai Besar Pelaksana Jalan National (BBPJN) VIII Wilayah Probolinggo-Situbondo, Andhika Tommy Ardiansyah, Rabu, 12 Desember 2018.
Karena pemasangan balok-balok beton cor itu termasuk pekerjaan berat, Tommy tidak ingin berspekulasi dengan mengandalkan crane yang sering ngadat. "Lebih baik cari crane yang benar-benar 'sehat' agar pemasangan girder lancar," ujarnya.
Dikatakan pemasangan lima girder itu bakal berlangsung mulai pagi sekitar pukul 09.00-15.00 dan dilanjutkan malam hari pukul 19.00-21.00. Karena itu demi keselamatan pengguna jalan, arus lalulintas ditutup total selama dua hari, Kamis-Jumat.
Tommy juga mengaku, sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Probolinggo terkait rekayasa lalulintas saat pemasangan girder Jembatan Randumerak. Pihak Satlantas lah yang akan mengatur arus lalulintas termasuk kemungkinan pengalihan arus lalulintas melalui jalur alternatif.
Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Ega Prayudi mengatakan, proses pemasangan satu girder memakan waktu sekitar 1,5 jam. Begitu satu girder terpasang, arus lalulintas dibuka lagi hingga lancar.
"Istilahnya kami memberlakukan buka-tutup," ujarnya. Memang besar kemungkinan akan terjadi kemacetan panjang di jalur pantura Probolinggo-Situbondo itu.
AKP Ega menambahkan, saat ada penutupan, kendaraan roda dua (motor) masih bisa lewat. Sedangkan kendaraan roda empat terpaksa berhenti total.
Satlantas Polres Probolinggo pun telah menyiapkan jalur alternatif selama proses pemasangan girder itu. Sejumlah rambu-rambu petunjuk telah dipasang yakni di pertigaan Desa Jabungsisir dan di Simpang Tiga Lapangan Tembak Paiton.
Yang jelas, jalur alternatif dikhususkan kepada kendaraan yang roda dua dan roda empat. "Kalau untuk kendaraan besar, yang rodanya lebih dari empat, kami larang untuk lewat jalan alternatif, karena justru dikhawatirkan menjadi biang kemacetan," ujar anak angkat komedian Thukul Arwana itu.
Sehingga khusus kendaraan berat, diminta antre menunggu sampai proses pemasangan girder selesai.
"Silakan kendaran berat berhenti, sopirnya bisa ngopi-ngopi menunggu proses pemasangan girder selesai," ujar Kasat Lantas.
Sekadar diketahui, proyek Jembatan Randumerak sisi selatan dimulai Juli 2018 lalu. “Mudah-mudahan, sebelum Natal, proyek Jembatan Randumerak sudah selesai,” ujar Tommy. (isa)