Presiden Rahasiakan Bonus Peraih Medali SEA Games 2019
Menteri Pemuda dan Olah Raga, Zainudin Amali, sebelumnya menargetkan Indonesia harus merebut sedikitnya 50 emas pada SEA Games XXX di Filipina.
Setelah dievaluasi target itu dinilai tidak realistis. Alasannya Filipina sebagai tuan rumah pesta olah raga bangsa bangsa Asia Tenggara, akan memiliki berbagai strategi untuk merebut medali sebanyak-banyaknya agar bisa menjadi juara umum.
Sebab itu, target Indonesia diturunkan cukup masuk lima besar. Menyamai prestasi SEA Games sebelumnya.
Tapi target Menpora itu berbeda dengan target yang canangkan Presiden Joko Widodo. Waktu melepas kontingen Indonesia SEA Games XXX Filipina 2019, Presiden Jokowi menargetkan Indonesia harus masuk dua besar.
"Kalau masang target saja nggak berani, kapan majunya olah raga di Indonesia," kata Presiden Jokowi pada upacara pelepasan kontongen Indonesia di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu, 27 November 2019.
Presiden Jokowi mengharapkan semangat tinggi dari para atlet yang akan berangkat mewakili negara dan seluruh rakyat Indonesia.
"Saudara-saudara adalah mewakili 267 juta masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, saya harapkan semangat untuk membawa nama, reputasi negara ada di tangan saudara-saudara semuanya," katanya.
Presiden Jokowi juga berharap kontingen Indonesia bisa berkaca dari torehan prestasi di Asian Games 2018 lalu, di mana Indonesia berhasil bertengger di posisi 4 klasemen akhir perolehan medali. Padahal, pada beberapa Asian Games sebelumnya, Indonesia berada di peringkat belasan.
"Di SEA Games yang sebelumnya kita selalu berada di ranking 5, sebelumnya lagi 5 lagi, tapi saya minta di SEA Games XXX di Filipina tahun ini kita harus masuk ke dua besar. Siap?" tanya Presiden Jokowi disambut kata siap dari para atlet serempak.
Meskipun target tersebut bukan target yang mudah untuk diraih, Presiden Jokowi optimistis para atlet Indonesia akan berjuang sebaik-baiknya untuk meraih medali emas sebanyak-banyaknya.
"Tapi saya tahu perjuangan saudara-saudara yang didukung oleh 260 juta rakyat Indonesia akan memberikan sebuah semangat tersendiri bagi perjuangan saudara-saudara meraih medali yang sebanyak-banyaknya di SEA Games XXX di Filipina," ujarnya
Kepala Negara mengatakan, pemerintah akan menyiapkan bonus bagi para atlet yang meraih medali pada ajang multicabang olahraga dua tahunan tersebut.
"Kalau masuk dua besar tentu ada bonusnya. (Besarnya?) Nanti kita hitung. Yang jelas pemerintah akan memberikan bonus-bonus khusus untuk peraih medali," kata Jokowi.
Dalam laporannya, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyampaikan, Indonesia akan mengikuti 52 dari total 56 cabang olahraga yang dipertandingkan.
Empat cabang yang tidak diikuti Indonesia merupakan cabang olahraga baru dan Indonesia belum memiliki federasinya.
Adapun kontingen Indonesia yang akan berangkat ke Filipina terdiri atas 841 atlet dan 256 ofisial. Mereka akan didukung oleh tim medis, tim keolahragaan, dan berbagai unsur pendukung lainnya, sehingga totalnya berjumlah 1.303 orang.
Menurut Menpora, SEA Games XXX ini merupakan ajang pemanasan untuk meraih prestasi di Asian Games dan Olimpiade yang menjadi target utama. Oleh karena itu, komposisi kontingen SEA Games XXX terdiri atas 60 persen atlet junior dan 40 persen atlet senior.
"Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada atlet-atlet muda kita merasakan atmosfer multi event internasional sehingga dapat berprestasi di masa yang akan datang," kata Menpora.
Selaku Chief de Mission Kontingen Indonesia adalah Harry Warganegara. Ia menyatakan siap memenuhi target Presiden Jokowi masuk dua besar.
Pesta olahraga Asia Tenggara itu akan berlangsung 30 November hingga 11 Desember 2019.