Presiden Lyon Bantah Memphis Depay ke Barcelona
Presiden Lyon, Jean Michel Aulas membantah kabar telah terjadi kesepakatan antara Lyon dengan Barcelona mengenai Memphis Depay. Ia mengatakan, berita tentang Depay akan bergabung dengan Barcelona tidak benar.
Ia mengatakan bahwa Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu mengungkapkan kepada dirinya bahwa Barcelona tak sanggup membeli pemain timnas Belanda itu karena klub sedang mengalami krisis keuangan sebagai dampak pandemi Covid-19.
"Presiden Barcelona mengatakan kepada saya pada hari Minggu (13 September 2020) bahwa Barcelona sangat menderita akibat krisis Covid-19 dan tidak memiliki kemungkinan untuk membuat penawaran," tulisnya di Twitter, menanggapi artikel dari De Telegraaf yang mengklaim kesepakatan telah dilakukan.
Seperti diketahui, salah satu media di Belanda, De Telegraaf, meyakini kesekapatan dengan Depay telah disegel oleh Barelona. Ia akan melengkapi kepingan puzzle Blaugrana di bawah komando Ronald Koeman.
“Memphis akan bermain dengan Lionel Messi,” tulis De Telegraaf. Barcelona juga diperkirakan hanya mengeluarkan biaya sebesar 25 juta euro untuk memboyong Depay dari Lyon.
Pemain berusia 26 tahun itu memang menjadi incaran Koeman sejak ia tiba di Barcelona. Namun kegagalan Barcelona menjual sejumlah pemainnya membuat tim tak memiliki cukup anggaran untuk belanja pemain lagi.
Diketahui, Luis Suarez yang diharapkan dapat diuangkan ternyata gagal. Pemain timnas Uruguay itu batal pindah ke Juventus karena proses pembuatan paspor Italia-nya memakan waktu lama, atau melebihi batas terakhir pendaftaran pemain Liga Champions di babak penyisihan grup.
Akibatnya, tidak ada uang masuk dalam kas Barcelona saat ini. Sehingga memaksa manajemen untuk mengerem pengeluaran untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka.