Presiden Jokowi Reshuffle Yasonna Laoly, Minggu Usai Maghrib
Yasonna Laoly lengser dari jabatan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Senin 19 Agustus 2024. Kader PDIP itu digantikan oleh Supratman Andi Agtas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 19 Agustus 2024. Perubahan Kabinet Indonesia Maju ini terjadi jelang berakhirnya masa pemerintahan Presiden Jokowi per 20 Oktober 2024.
"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," sumpah jabatan menteri dipandu Presiden Jokowi.
"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," sambungnya.
Yasonna Laoly Dipanggil Presiden Jokowi setelah Pulang dari IKN
Yasonna Laoly menuturkan, sebelum pengumuman reshuffle kabinet, dia dipanggil Presiden Jokowi, Minggu 18 Agustus 2024 petang. Kala itu, Jokowi baru saja saja pulang dari Ibu Kota Nusantara (IKN) usai mengikuti rangkaian upacara HUT ke-79 RI.
"(Minggu) Kemarin Magrib, seusai salat Magrib, saya bertemu Presiden RI Joko Widodo. Beliau memanggil saya dan saya sampaikan, baru beliau pulang dari IKN," diungkap pejabat berusia 71 tahun ini, saat menjadi inspektur di Upacara Hari Pengayoman, Senin 19 Agustus 2024.
Jabatan adalah Amanah
Yasonna Laoly meminta acara pisah-sambutnya nanti tidak diwarnai kesedihan oleh jajarannya. "Saya harapkan besok serah-terima pisah sambut sama seperti saya dengan Pak Amir Syamsuddin menerima pisah sambut, tidak ada kesedihan tertawa saja karena itu harus disikapi hati yang riang," ungkap pejabat kelahiran 27 Mei 1953.
Yasonna mengakui masih banyak kekurangan saat menjabat sebagai Menkumham. Dia pun menyampaikan permohonan maaf. "Tentu tidak ada yang sempurna. Kesempurnaan itu hanyalah milik Tuhan Yang Maha Kuasa," ucap pejabat kelahiran Sokam, Tapanuli Tengah.
Yasonna menyampaikan, dalam hidup tidak ada yang abadi termasuk jabatan. "Jabatan adalah amanah. Jadi di antara saudara ngotot pertahankan jabatan saudara belived or not tidak ada yang abadi," tandasnya saat ditanya wartawan saat beredar isu reshuffle kabinet, beberapa waktu lalu.
Yasonna Hamonangan Laoly menjabat Menkumham era pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin sejak 23 Oktober 2019.
Foto Kenangan bareng Menteri di IKN
Sebelumnya, Yasonna Laoly menghadiri rapat kabinet perdana di IKN. Dalam momen itu, ia tampak mengabaikan foto bersama para menteri dan pejabat lainnya yang hadir di IKN.
Advertisement