Presiden dan Wapres Beri Contoh Silaturahmi Online Pandemi Covid
Pandemi Covid-19 berdampak luas pada gaya hidup dan prilkaku manusia. Tidak terbatas pada terganggunya perekonpmian nasional tapi juga pada tatanan sosial dan budaya di tanah air.
Pandemi Covid-19 juga berimbas pada mudik lebaran yang menjadi tradisi dan budaya masyrakat Indonesia dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Akibat pandemi itu pemerintah meniadakan mudik lebaran. Tetapi banyak cara yang masih bisa dilakukan, untuk menyampaikan pesan silaturahmi dibalik larangan mudik dan berkerumun seperti yang tertuang dalam protokol kesehatan (prokes).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana bersilaturahmi dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Ibu Wury Ma'ruf Amin, telah memberi contoh yang baik dalam merayakan Idul Fitri. Presiden dan Wakil Presiden melakukannya secara daring dari Wisma Bayurini, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 13 Mei 2021.
Setelah melaksanakan salat Idul Fitri 1442 H dan kembali ke Wisma Bayurini, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Presiden bersama Ibu Negara menghubungi Wakil Presiden dan Ibu Wury yang berada di kediaman resminya melalui panggilan video.
"Assalamualaikum Pak Wapres dan Bu Wury, menghaturkan selamat hari raya Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin," ucap Presiden.
“Saya juga menghaturkan selamat hari raya, mohon maaf lahir batin," sambung Ibu Negara.
Dalam dialognya, Presiden dan Wakil Presiden saling bertanya mengenai kondisi kesehatan keluarga pada hari raya Idulfitri yang masih dirayakan di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Pada kesempatan yang sama, Ibu Wury Ma’ruf Amin juga turut menyampaikan ucapan hari raya Idulfitri. "Ibu Negara, saya mengucapkan selamat Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin Ibu, Bapak, mohon maaf lahir batin," jawab Ibu Wury.
Dalam perbincangan tersebut, Presiden juga mengatakan bahwa perayaan hari raya Idulfitri kali ini tidak ditemani oleh putra putrinya secara langsung. "Enggak semua ini, di luar kota semua, nanti mungkin seminggu-seminggu lagi," ucap presiden.
Cara bersilaturahmi sepeti ini juga diikuti oleh masysrakat Indonesia yang berlebaran di rumah saja. Mereka memanfaatkan jaringan komunikasi untuk beridul fitri dan bermaaf maafan dengan keluarga nun jauh disana. Cara yang paling aman di tengah pandemi covid-19.