Prabowo Ungkap Asal Usul Tarian yang Disebut Netizen Gemoy
Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto kerap mencuri perhatian netizen di media sosial dengan tarian spontannya. Alhasil, karena tingkah lucu Prabowo yang kerap ditunjukan di beberapa acara, netizen menjulikinnya 'gemoy'.
Datang ke Surabaya untuk menghadiri acara dialog atau uji publik di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Prabowo menceritakan asal muasal tarian yang kerap dilakukannya.
Prabowo mengatakan, tarian itu terinspirasi dari sang kakek, Margono Djojohadikoesoemo. Dirinya kerap melihat sang kakek menari untuk menyambut kedatangannya. "Dulu waktu saya datang ke rumah kakek saya, kakek saya sambut saya dengan tarian seperti itu," terang Prabowo.
Menurut Prabowo, dulu kakeknya sering melihat pertunjukan wayang sehingga kemungkinan tarian tersebut terinspirasi dari situ. "Dulukan hiburannya cuma wayang. Mungkin kakek saya sering lihat itu," ungkapnya, Jumat, 24 November 2023.
Baginya, tarian tersebut adalah ungkapan rasa bahagiannya terhadap sesuatu hal, sehingga tarian itu muncul secara spontan. "Itu di bawah alam sadar saya, mungkin kalau saya senang saya menarikan itu," tambahnya.
Tarian Prabowo yang membuatnya mendapatkan julukan 'gemoy' terlihat dalam beberapa acara. Seperti, saat momen pengundian nomor urut di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Awalnya, pengundian nomor urut berjalan dengan lancar, masing-masing Paslon telah mendapatkan nomor urutnya dalam Pilpres mendatang. Secara resmi, paslon Anies-Imin mendapatkan nomor urut satu, paslon Prabowo-Gibran mendapatkan nomor urut dua dan paslon Ganjar-Mahfud mendapatkan nomor urut 3.
Setelahnya, masing-masing paslon diberi kesempatan untuk menyampaikan pidato. Saat kesempatan Prabowo berpidato dia menyebut Cak Imin adalah teman lamanya. Bahkan, Prabowo juga sempat membacakan pantun untuk Cak Imin.
Mendengarnya Cak Imin menghampiri Prabowo usai berpidato dan sempat melakukan tos. Setelahnya, Prabowo justru berjoget atau menari yang disebut netizen 'gemoy'.
Advertisement