Prabowo Putuskan Bertemu Jokowi Usai Lebaran, Ini Alasannya
Prabowo Subianto menyepakati bertemu dengan Joko Widodo. Namun pertemuan baru bisa digelar usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil pemilihan presiden pada 22 Mei 2019 mendatang.
"Memang akan bertemum tapi setelah proses pemilu selesai. Kan beliau berdua bersahabat," kata Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade, Rabu, 24 April 2019.
Jika melihat jadwal pengumuman resmi KPU pada 22 Mei 2019, maka pertemuan dua calon presiden ini baru bisa digelar usai Idul Fitri 1440 Hijriah atau Lebaran mendatang.
"Nanti kalau semuanya sudah klir, proses pemilu dan proses sengketa pemilu di MK selesai baru bertemu," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, kata Andre, akan dilakukan secara langsung sehingga tidak memerlukan perantara siapapun.
"Jadi tidak perlu ada makelar perantara. Karena Pak Jokowi bisa bertemu Pak Prabowo langsung," kata Andre.
Sebelumnya, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Letnan Jenderal TNI Purn Agus Widjojo berharap Jokowi dan Prabowo segara bertemu untuk mendinginkan suasana.
Imbauan Lemhanas ini, menurut Andre, tidak mendasar karena Lemhanas hanyalah lembaga kajian dan pendidikan. (man)