Prabowo Bakal Bangun Bandara Baru di Bali, Ambisi Bangun Singapura Baru
Presiden Prabowo Subianto berencana membangun bandara internasional baru di Bali bagian utara. Ia bercita-cita membangun Bali sebagai Hong Kong atau Singapura baru, dengan bandara yang akan di bangun di dekat Buleleng itu.
"Saya berkomitmen membangun Bandara Internasional Bali Utara. Kami akan membangun Bali menjadi Singapura atau Hong Kong baru. Sebuah pusat ekonomi," kata Prabowo kepada media saat mengunjungi Bali, pada Minggu 3 November 2024 lalu.
Rencananya bandara itu akan dibangun di dekat Buleleng. Wilayah dengan penduduk terbanyak di Bali dan berada di bagian utara. Daerah ini bisa ditempuh 2 jam perjalanan darat dari Denpasar.
"Indonesia harus sejahtera dan adil. Seluruh penduduk harus sejahtera, tak hanya segelintir," lanjutnya dalam pertemuan yang juga dihadiri kandidat pilkada di Bali dari Gerindra.
Sebelumnya rencana membangun bandara baru itu juga dijadikan kampanye pasangan Calon Gubernur dari Partai Gerindra dan Koalisi Indonesia Merdeka (KIM) Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana.
Diketahui, investasi untuk membangun bandara baru itu mencapai Rp17 triliun di atas lahan seluas 600 hektare. Rencana membangun bandara ini bukanlah gagasan yang dilontarkan pertama kali.
Sebelumnya, Gubernur Mangku Pastika sempat melontarkan rencana membangun bandar baru pada 2014 lalu. Lantaran Bandara Ngurah Rai disebutnya sudah terlalu padat. Namun rencana pembangunan bandara baru tidak masuk dalam Proyek Pembangunan Strategis Nasional milik Presiden Joko Widodo di tahun 2022.
Media setempat juga menyebut jika rencana pembangunan bandara itu juga pernah ditolak oleh Megawati tahun lalu. Dalam laporan CNN Indonesia, Megawati menyebut jika pembangunan bandara baru hanya akan menguntungkan wisatawan saja, bukan warga lokal.