PPKM Level 1, Surabaya PTM 100 Persen Senin Depan
Surabaya sudah memasuki Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level satu. Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pun siap dilaksanakan 100 persen.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik), Yusuf Masruh. "Alhamdulilah Surabaya sudah PPKM level satu, kami sudah lakukan evaluasi dan akhirnya bisa melaksanakan PTM 100 persen," ujar Yusuf Masruh, ditemui di kantor Bagian Humas Pemkot Surabaya, Kamis, 24 Maret 2022.
Menurut Yusuf, PTM 100 persen akan mulai efektif Senin minggu depan. Karena, sekolah harus melakukan sosialisasi terlebih dahulu pada orang tua. "Sekolah itu kan banyak komponen ya, harus sosialisasi dulu ke orang tua, persiapan sarana dan prasarana juga. Jadi mungkin PTM 100 persen akan mulai Senin depan," ujar Yusuf.
Saat ini, pihaknya juga tengah mempersiapkan surat edaran PTM 100 persen untuk sekolah-sekolah di Surabaya. "Hari ini rencananya edarannya akan dibagikan kepada sekolah-sekolah. Sedang kami persiapkan," ungkap Yusuf.
Ia mengungkapkan, pelaksanaan PTM 100 persen bisa dilakukan full. Artinya semua siswa bisa masuk pada jam yang sama, tanpa sesi seperti sebelumnya. Meski demikian, hal ini tetap bergantung pada izin orang tua. Bila orang tua tidak mengizinkan, sekolah tetap harus menyiapkan pembelajaran hybrid.
"Boleh masuk semua tidak pakai sesi, tapi harus dengan izin orang tua. Kalau orang tua tidak mengizinkan, sekolah akan lakukan home visit, kalau ditemukan indikasi mengarah ke Corona, sekolah juga harus siapkan hybrid. Ini merupakan tantangan kita ke depannya," jelasnya.
Yusuf optimis, PTM 100 persen bisa berjalan lancar, karena saat ini para siswa sudah mulai terbisa dengan protokol kesehatan dan mulai mengerti tentang penyebab penyebaran Corona.
"Anak sudah mulai terbiasa dengan prokes, pakai masker mereka sudah terbiasa. Mereka juga sudah tau apa saja penyebab penyebaran Corona, saya lihat mereka (siswa) sudah paham bagaimana menjaga jarak dan lainnya," pungkas Yusuf.
Advertisement