PPKM Darurat Banyak Bus Tak Beroperasi di Terminal Bondowoso
Pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat Covid-19 Jawa-Bali, pada 3-20 Juli 2021, sangat mempengaruhi aktivitas di Terminal Bus Bondowoso, Jawa Timur. Memasuki hari ketujuh PPKM Darurat, pada Jumat, 9 Juli 2021, terminal bus berlokasi di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Kademangan Kecamatan Bondowoso terlihat sepi.
Banyak bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) maupun Antar Kota Antar Provinis( AKAP) memilih tidak beroperasi di terminal. Ini karena, mobilitas masyarakat menurun yang berujung berkurangnya jumlah penumpang bus, akibat pemberlakuan PPKM Darurat. Tak heran, tidak terlihat bus parkir di Terminal Bondowoso. Tempat duduk tunggu penumpang di terminal juga melompong.
Koordinator Satuan Pelayanan Terminal Bondowoso, Rudi Hariyanto mengatakan, kondisi banyak bus tidak beroperasi di Treminal Bondowoso terjadi sejak 3 Juli 2021 saat mulai diberlakukan PPKM Darurat Covid-19.
”Bus yang tak lagi beroperasi diantaranya, trayek Bondowoso-Madura dan juga trayek dekat Jember-Bondowoso-Situbondo, karena tidak ada penumpang,” katanya, Jumat 9 Juli 2021.
Padahal, menurut Rudi, pihak Terminal Bondowoso tetap memberikan pelayanan kepada bus untuk operasional selama 24 jam. Namun, bus lebih memilih parkir di garasi daripada operasional.
”Itu semua dilakukan bus, karena faktor penumpang. Selama pemberlakukan PPKM Darurat Covid-19 di Terminal Bondowoso tidak ada penumpang bus. Ini yang membuat bus tidak beroperasi,” ujarnya.
Rudi mengungkapkan, tidak adanya penumpang bus di Terminal Bondowoso saat pemberlakuan PPKM Darurat, ditengarai takut. Karena, pemerintah membatasi mobilitas masyarakat di luar rumah dan akan memberikan sanksi bagi masyarakat yang melanggar aturan PPKM Darurat.
”Kami berharap pemberlakuan PPKM Darurat, ini cepat menurunkan angka penyebaran Covid-19 di Bondowoso. Sehingga, aktivitas masyarakat normal kembali dan Terminal Bus Bondowoso kembali menggeliat dan perekonomian juga berjalan normal,” ungkapnya.
Advertisement