Potret Nam Joo-hyuk Wajib Militer Usai Syuting Drakor Vigilante
Drakor terbaru Nam Joo-hyuk, Vigilante akan segera tayang eksklusif di Disney+ Hotstar, pada akhir tahun ini. Drama thriller ini mengikuti kisah seorang pelaku kekerasan mendapat hukuman ringan meskipun telah memukul dan membunuh seorang ibu di hadapan anaknya.
Hukuman tak setimpal ini membuat sang anak korban dendam. Ia menghabiskan waktu bertahun-tahun terobsesi untuk membalas dendam dan memperjuangkan keadilan. Vigilante merupakan syuting drakor terakhir Nam Joo-hyuk sebelum menjalani wajib militer (wamil).
Di sisi lain, foto Nam Joo-hyuk yang sedang menjalani wajib militer telah dirilis secara resmi oleh Korea Army Training Center di Nonsan, Korea Selatan. Foto-fotonya diambil di tengah pohon sakura bermekaran.
Foto Wamil
Dalam situs resminya pusat pelatihan tentara itu, Nam Joo-hyuk terlihat memakai seragam olahraga dari tempat pelatihan wamilnya. Ia berpose dengan tangan mengepal seperti rekan-rekannya yang lain.
Nam Joo-hyuk resmi menjalani wajib militer terhitung per 20 April 2023. Aktor berusia 29 tahun itu mengawali masa wamilnya dengan mengikuti pelatihan dasar selama lima minggu pertama.
Setelah masuk satuan polisi militer, aktor kelahiran 1994 ini akan menjalani wamil sekitar 18 hingga 24 bulan, sesuai aturan yang berlaku di Korea Selatan selama ini.
Sinopsis Drakor Vigilante
Management SOOP mengabarkan, Nam Joo-hyuk telah menyelesaikan syuting drakor Vigilante. Drakor yang disutradarai oleh CHoi Jeongyeol ini merupakan menjadi judul terakhir yang dibintangi Nam Joo-hyuk sebelum menjalani wajib militer.
Vigilante diadaptasi dari webtoon berjudul sama yang ditulis oleh Kim Kyu-sam. Nam Joo-hyuk menjadi karakter utama bernama Kim Ji-yong. Ia merupakan seorang taruna polisi yang suka main hakim sendiri ketika memburu dan menangkap penjahat di lingkungan sekitarnya.
Lelah melihat sistem hukum yang gagal dan para penjahat terus dibebaskan, Kim Jiyong memutuskan untuk mengambil langkah dan mengatasinya. Jiyong adalah siswa cemerlang di akademi kepolisian, calon master seni bela diri yang tengah berkembang, dan juga seorang kutu buku. Namun, ia tetap dibayangi kasus kekerasan di mana ibunya dipukuli dan dibunuh oleh orang asing di depan matanya.
Ketika pembunuh ibunya dibebaskan, Jiyong memburu sang pelaku dan memergoki orang itu sedang melukai orang lain lagi. Demi membalas dendam terhadap pelaku yang masih tidak bertobat, Jiyong akan terus menjalani kehidupan yang menargetkan penjahat-penjahat ini.
Tanpa disadari, perbuatannya menarik perhatian dari media dan polisi. Karena enggan menyerah pada misinya, ia harus menggunakan pengetahuan yang didapatkan dari akademi kepolisian untuk membalas dendam dan menghindari polisi.