Potensi Langgar FFP, Penandatanganan Messi di PSG Bisa Tertunda
Kepindahan Messi ke Paris Saint-Germain bisa jadi akan tertunda. Ini menyusul adanya potensi pelanggaran terhadap aturan Financial Fair Play yang dilakukan PSG, sebagaimana isi gugatan yang dilayangkan para penggemar Barca melalui kuasa hukumnya, Juan Branco.
Dalam gugatan yang dilayangkan pengacara berkewarganegaraan ganda (Prancis dan Spanyol) tersebut disebutkan bahwa Paris Saint-Germain telah melanggar aturan FFP karena telah melewati batas yang ditetapkan UEFA.
Dikutip dari Marca, menunjukkan bahwa gugatan yang dibagikan mengatakan bahwa otoritas sepak bola Prancis tak bisa menegakkan aturan financial fair play (FFP) karena justru membantu PSG menjadi kekuatan sepak bola Eropa.
Barcelona, seperti rival utamanya di La Liga, Real Madrid, sepenuhnya dimiliki oleh para penggemar yang membayar iuran yang dikenal dengan "socios".
Gugatan itu menyebutkan bahwa aturan FFP melarang klub-klub sepak bola top Eropa belanja pemain melebihi total pendapatan mereka.
Sebagai informasi, Badan sepak bola Eropa (UEFA) menetapkan rasio upah terhadap pendapatan 70 persen harus menjadi batas atas yang diperbolehkan. Namun sejumlah klub besar ditengarai melewati angka itu dan bahkan dalam jangka pendek mungkin melanggar sampai angka 100 persen.