Potensi Banjir Rob di Pesisir Surabaya, Kategori Masih Aman
BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya memprediksi banjir rob akan kembali melanda pesisir Kota Surabaya atau yang berdekatan dengan bibir pantai. Prediksi tersebut diperkirakan terjadi mulai malam ini, 6 Januari hingga 8 Januari 2023 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Surabaya mengatakan, prediksi banjir rob masih tergolong aman, karena ketinggian tidak sampai 1,5 meter. "Kalau melihat dari prediksi BMKG belum terlalu menghawatirkan, ketinggian maksimalnya masih diprediksi sekitar 1,4 meter," kata Sekretaris BPBD, Ridwan Mubarun.
Menurutnya, banjir rob dikatakan membayakan apabila ketinggian mencapai 1,5 meter dan disertai hujan. Jika datangnya banjir rob disertai hujan, maka genangan air akan sampai kedaratan.
"Nah, yang membahayakan kondisi banjir rob ditambah hujan, itu bahaya. Artinya ketika hujan datang saat kondisi rob, banyak tempat di Surabaya akan tergenang air seperti, di jalan dan lainnya. Kalau banyak yang tergenang akan susah untuk dibuang ke laut," jelasnya.
Lanjutnya, prediksi BMKG pada banjir rob yang akan datang tidak disertai hujan. Untuk itu, bisa dikategorikan masih aman.
Sebagai langkah antisipasi banjir rob, pihaknya juga akan melakukan patroli malam nanti, terutama pada permukiman warga yang berada di bibir pantai. Seperti di daerah Greges, Moro Krembangan dan lainnya.
"Kalau nanti dalam patroli ada kondisi yang perlu mendapat perhatian, maka akan kami tindaklanjuti. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan 112 dan Dinas Sumber Air dan Bina Marga," terang Ridwan.
Pihaknya pun menghimbau, agar para warga di pesisir pantai tetap waspada. Prinsipnya juga harus menjaga anak-anak kecil supaya tidak bermain ditepi pantai. "Tapi saya rasa, karena banjir rob diprediksi terjadi malam ini pukul 9 sampai jam 12 malam maka, anak-anak tidak akan main kesana," imbuhnya.
Untuk diketahui, ujar Ridwan banjir rob di pesisir Surabaya merupakan kondisi yang hampir terjadi tiap bulan. Biasanya kondisi ini akan berlangsung 5 sampai 6 hari.