Posko Evakuasi di Tanjung Pakis Ramai Dikunjungi Warga
Memasuki hari kedua evakuasi, lokasi terdekat dari jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Pantai Tanjung Pakis, Karawang, makin ramai dikunjungi warga.
Hingga Selasa, 30 Oktober 2018 siang, ribuan warga berduyun-duyun berdatangan dan memenuhi bibir pantai yang menjadi salah satu posko evakuasi korban jatuhnya pesawat.
Salah satu warga Muttaqien (46) mengatakan, ia bersama keluarganya sengaja datang ke sini untuk berwisata sembari menuruti rasa penasarannya, terhadap peristiwa jatuhnya pesawat yang terjadi pada Senin, 29 Oktober 2018, kemarin.
"Ya penasaran aja, sekalian liat-liat pantai lah sama anak istri," kata warga Bekasi ini, kepada ngopibareng.id.
Hal senada juga dikatakan Asep Septriana (60), ia yang juga datang dari Kabupaten Bekasi ini mengaku sejak pagi dirinya telah berada di sini untuk mengetahui jalannya evakuasi.
"Pengen tahu langsung aja, lumayan ada tontonan," ujar dia.
Pantauan ngopibareng.id di lapangan, sejumlah anak-anak juga asyik bermain pasir di pesisir pantai. Mereka seakan tak mempedulikan imbauan petugas yang sedang berjaga di lokasi posko evakuasi.
Kepolisian yang bertugas mengatakan, banyaknya masyarakat yang mendekat ke area proses evakuasi, justru membuat proses evakuasi terganggu.
Atas hal itu, Kapolres Karawang AKBP Slamet Waluyo meminta masyarakat menjauhi lokasi evakuasi atau posko pencarian pesawat Lion Air JT 610 Pantai TanjungPakis Karawang.
"Tempat rekreasi ini sementara kami posko gabungan untuk posko penunjang, maka warga ko momta untuk tak melewati garis polisi yang sudah di pasang,"kata Slamet Waluyo kepada wartawan.
Sementara itu, cuaca di Pantai Tanjung Pakis sendiri terpantau cerah, meski pada pagi hari tadi cuaca diwarnai hujan deras, hal itu kemudian mengakibatkan kondisi disekitar posko sedikit tergenang air dan becek. (frd)